Belum lama ini Prilly Latuconsina mengungkapkan alasannya bersyukur saat gagal menikah di usia muda. Penasaran dengan penuturan lengkapnya? Simak beritanya berikut ini.
- Eva Lestari
- Minggu, 05 Juli 2020 - 12:07 WIB
WowKeren - Baru-baru ini pesinetron cantik Prilly Latuconsina mengungkapkan rasa syukurnya karena gagal menikah muda di usia 22 tahun. Hal ini ia ungkapkan dalam program acara Trans7 "Okay Bos".
"Jadi dulu kan pemikirannya masih sempit nih. Ceritanya ditaksir sama cowok, engak pernah jadi pacar, enggak pernah apa. Terus ditaksir sama satu cowok ini terus kayak keluarganya udah senang, terus, 'Ya sudah, nikah muda saja nanti umur 22' gitu segala macem," ujar Prilly seperti dikutip WowKeren dari YouTube.
"Terus sebelumnya juga kayak aku pernah pacaran juga, serius-serius gitu. Terus aku masih yang belum kepikiran mau kerja. Terus aku tuh ngelihat pernikahan itu way out kayak jalan keluarnya cewek-cewek gitu, untuk keluar dari rumah, untuk mandiri," imbuhnya.
Ketika akhirnya tidak jadi dilamar, Prilly mengaku sadar dan memahami bahwa pernikahan harus dilakukan ketika seseorang sudah benar-benar siap. Karena kegagalan saat itu, Prilly kini bisa sukses dan membahagiakan orangtua dengan uang hasil kerja kerasnya.
"Ternyata pas akhirnya aku gagal, enggak jadi dilamar. Beneran enggak dilamar terus putus segala macem, akhirnya single. Aku sadar, ternyata pernikahan itu bukan way out, justru pernikahan itu jalan di mana kalau kita tuh sudah siap dan sudah mandiri sama hidup kita sendiri juga. Bukan yang way out untuk kita independent gitu. Malah tanggung jawabnya lebih besar lagi," jelas Prilly.
"Dan akhirnya karena gagal, aku bersyukur jadinya aku bisa terbuka matanya, bisa mandiri, bisa kerja, bisa bangun rumah. Coba kalau aku nikah, mungkin aku udah punya anak sekarang. Enggak sempat bahagiain orangtua dulu," pungkasnya.
Sementara itu, Prilly tengah digosipkan pacaran dengan penyanyi tampan Pradikta Wicaksono alias Dikta. Hal ini bermula ketika keduanya kompak mengunggah foto saat sedang tertawa bersama.
(wk/eval)
