Saat Meghan mengklaim bahwa ia tak mendapatkan perlindungan dari Istana sewaktu hamil, pakar Kerajaan justru mengungkapkan beberapa keistimewaan yang diberikan Ratu untuk sang Duchess.
- Luthfiatun Nisa
- Selasa, 07 Juli 2020 - 07:33 WIB
WowKeren - Hubungan sang Duchess of Sussex, Meghan Markle, dengan keluarga Kerajaan Inggris dilaporkan semakin merenggang usai dokumen tuntutannya beredar luas. Seperti yang diketahui, dokumen tersebut diajukan Meghan untuk menuntut asosiasi tabloid Inggris yang dinilai mencemarkan nama baiknya. Namun dalam berkas dokumen tersebut, Meghan juga menyatakan bahwa dirinya merasa pihak kerajaan gagal melindunginya ketika ia mengandung Archie Harrison pada tahun 2019 lalu.
Terkait hal ini, pihak keluarga Kerajaan Inggris dilaporkan merasa sangat kecewa dengan klaim Meghan tersebut, terutama Ratu Elizabeth II. Pasalnya, menurut pakar Kerajaan Camilla Tominey, sang Ratu selalu menyambut Meghan dengan baik sejak awal diperkenalkan oleh Pangeran Harry. Bukan hanya itu saja, Ratu bahkan rela melanggar protokol Kerajaan Inggris demi Meghan.
Tominey mengatakan bahwa Ratu pernah mengundang Meghan ke Sandringham saat Natal. Padahal, waktu itu Meghan belum menikah dengan Harry. Hal ini tentu saja menyalahi tradisi Istana, mengingat bahwa hanya anggota keluarga Kerajaan saja yang bisa merayakan Natal bersama di Sandringham.
"Ketika Meghan pertama kali muncul, dia bahkan belum menikah (dengan Harry) dan Ratu memutuskan tradisi dan mengundangnya ke Sandringham saat Natal," Tominey menjelaskan, dilansir dari Marie Claire pada Selasa (7/7).
Tominey melanjutkan bahwa Ratu sebisa mungkin membuat Meghan merasa nyaman, bahkan memberikan hunian super mewah dengan harga fantastis di Frogmore Cottage. "Jelas mereka (Harry dan Meghan) bahkan diberi Frogmore Cottage dan £2,4 juta dihabiskan untuk itu," lanjutnya.
"Jadi saya pikir para bangsawan mungkin berpikir, 'Yah, kami memang mencoba dan membuat Anda (Meghan) merasa diterima, tetapi mungkin Anda selalu ingin melepaskan diri dan Anda ingin melakukan sesuatu berbeda," imbuhnya menambahkan.
Selain Tominey, penulis biografi Kerajaan Lady Colin Campbell juga mengungkapkan hal serupa. Bahkan Lady Colin mengklaim bahwa sang Duchess of Sussex mendapatkan perlakuan yang istimewa di Kerajaan Inggris dibandingkan kakak iparnya, Kate Middleton.
Penulis yang sudah menerbitkan 3 buku itu mengatakan kalau keluarga Kerajaan Inggris memberikan usaha lebih untuk mengakomodasi kebutuhan Meghan Markle dibanding Kate. Lady Colin Campbell menjelaskan, Meghan sejak awal disambut dengan baik oleh para bangsawan senior di lingkungan kerajaan. Bahkan Kate Middleton tidak sampai diperlakukan seperti itu.
"Keluarga kerajaan melakukan hal di luar kebiasaan untuk merangkulnya (Meghan Markle). Padahal mereka tak pernah melakukan itu untuk orang lain (termasuk Kate)," tutur Lady Colin Campbell.
Lady Colin Campbell mengatakan, Meghan bahkan sudah beberapa kali bertemu dengan Ratu ketika masih menjadi pacar Pangeran Harry. Meghan juga menjadi satu-satu tunangan anggota Kerajaan yang pernah diajak ke Windsor sebelum pernikahan.
Bukan hanya itu. Setelah menikah, Meghan lagi-lagi mendapat keistimewaan. Meghan adalah satu-satunya pengantin baru yang langsung diajak mendampingi Ratu Elizabeth melakukan tugas harian. Kala itu Meghan Markle menemani Ratu Elizabeth ke Widnes untuk pembukaan New Mersey Gateway Bridge.
(wk/luth)
