Tahun ajaran baru tentu diawali dengan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang harus dilakukan secara daring karena pandemi Corona. Begini 'serunya' kegiatan MPLS dari kacamata netter.
- Elvariza Opita
- Senin, 13 Juli 2020 - 10:48 WIB
WowKeren - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan Senin (13/7) hari ini sebagai tahun ajaran baru. Namun karena terjadi saat pandemi virus Corona belum mereda, Kemendikbud pun mengimbau agar semua kegiatan sekolah dilakukan secara daring kecuali sudah berada di zona hijau penyebaran Corona.
Alhasil kegiatan semacam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pun ikut digelar secara daring. Seperti diketahui, MPLS merupakan aktivitas mengenalkan lingkungan sekolah, termasuk organisasi, kakak tingkat, hingga guru dan staf akademik lain yang berada di sekolah tersebut.
Namun tentu saja kegiatan yang semula digelar offline lalu mendadak diubah menjadi daring akan menimbulkan "drama" tersendiri. Hal itu tampak dari kata kunci "MPLS" yang menjadi trending di Twitter pada Senin hari ini.
"Adek aku MPLS aja ribet banget ASLI. No tipu tipu," cuit @ni****a_. "Beneran? Cemangat buat adek mu. Btw itu sapa yg nelpon dia? Osis?" tanya warganet lain. "Bukan, lagi perkenalan ama guru baru," imbuh @ni*****a_.
Dilansir dari berbagai sumber, tampaknya upacara MPLS tetap digelar di sekolah namun hanya diwakili oleh beberapa siswa dari setiap kelas dan angkatan. Sedangkan sisanya diwajibkan mengikuti kegiatan MPLS secara daring dengana aplikasi room meeting Zoom.
"Ngakak bgt, mpls/hari pertama di sekolah gua yang dateng buat upacara cuma 12 orang, alias perwakilan tiap kelas aja," kata @ky****mi.
Namun tampaknya fasilitas obrolan bersama di Zoom justru dimanfaatkan untuk memberi komentar yang tak terkait dengan kegiatan MPLS. Seperti kisah beberapa warganet berikut.
"Hhh cape bgt anggota mpls yg lainnya kaya gini.. udah mah gadimute jadi berisik, pas udah dimute gaada repectnya sm yg lagi ngomong, malah beginian di kolom chat. nanyain kuota lah, promote ig lah, ngomong kasar, ngeluh. cape liatinnya," keluh @08****N. "DEMI APAPUN ADA YG COMMENT TREASURE DEBUT DI LIVE MPLS SEKOLAH AKU," imbuh @JI****NE.
Di sisi lain, Mendikbud Nadiem Makarim sudah menegaskan hanya sekolah di zona hijau Corona yang boleh membuka kembali sekolahnya. Di Pulau Jawa Sendiri hanya Kota Sukabumi yang diperkenankan membuka kembali sekolahnya, itu pun hanya untuk 4 instansi dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.
(wk/elva)
