Seekor gorila jantan berbobot nyaris 200 kilogram menjalani swab test untuk mendeteksi paparan virus Corona. Namun warganet tampaknya salah fokus pada acungan jari tengahnya yang sempat terabadikan.
- Elvariza Opita
- Rabu, 15 Juli 2020 - 11:38 WIB
WowKeren - Tak hanya manusia, hewan pun berpotensi terpapar virus Corona. Bukan sekali dua kali hewan dilaporkan positif terjangkit COVID-19, seperti kucing dan anjing.
Hal ini yang kemudian mendasari dilakukannya pemeriksaan terhadap seekor gorila bernama Shango yang hidup di Kebun Binatang Miami, Amerika Serikat. Pemeriksaan juga dilakukan lantaran Shango terluka usai berduel dengan adiknya, Barney.
Namun tentu saja bukan perkara mudah untuk mengambil sampel usap tenggorokan atau usap hidung dari seekor gorila seberat nyaris 200 kilogram. Dan dokumentasi dalam proses itu menunjukkan seberapa menakjubkannya upaya tim medis kebun binatang untuk bisa mengambil sampel usap hidung Shango.
Tampak Shango yang ditidurkan di atas ranjang medis. Beberapa alat terpasang di tubuhnya, sembari beberapa orang memegangi Shango agar tidak kabur. Beberapa tim medis berusaha mengambil sampel usap lendir sang gorila, sementara ada yang fokus mengobati luka gigitan Barney di tangannya.
"Shango, gorila berbobot 200 kilogram kami, sedang 'dilumpuhkan' untuk penanganan atas luka yang ia dapatkan setelah berduel dengan saudaranya," tulis fotografer kehidupan alam, Ron Magill, dalam unggahan di Twitter-nya. "Dan sebagai bagian dari pencegahan, Shango juga menjalani pemeriksaan COVID-19. Beruntung hasilnya NEGATIF!"
Shango yang ukuran tubuhnya berkali-kali lipat lebih besar dari tim medis terlihat tak berdaya di atas brankar kala diperiksa. Potret itu tentu sangat menakjubkan, namun pose jari tengah yang dilakukan Shango ternyata lebih menyita perhatian warganet.
Sebab di salah satu foto yang diunggah Margill, tampak Shango menjulurkan jari tengahnya seolah sedang mengumpat kepada para medis. Namun ternyata ada penjelasan medis di balik aksi tersebut, berikut penjelasannya.
"Sial! Dia memberikan jari tengahnya kepadamu. Sangat kasar!" seloroh @Lin******on. "LOL Gestur terakhirnya sebelum dibius," ujar @laz****, menertawakan pose tersebut.
"Luka yang Shango alami membuatnya tak bisa menekuk jari tersebut," jelas Margill dalam cuitannya. Sebagai pengingat Shango sebelumnya sempat digigit oleh saudaranya dan menimbulkan luka yang cukup dalam di punggung tangannya.
(wk/elva)
