Sakura IZ*ONE Buka-Bukaan Soal Orientasi Seksual, Akui Tak Masalah Naksir Cewek
Selebriti

Wawancara lama Miyawaki Sakura sebelum debut sebagai member IZ*ONE kembali muncul secara dan menarik perhatian publik. Ia mengisyaratkan orientasi seksualnya.

WowKeren - Wawancara lama Miyawaki Sakura sebelum debut sebagai member IZ*ONE kembali muncul secara dan menarik perhatian publik. Wawancara yang dirilis majalah Jepang populer ini berisi ulasan Sakura tentang film bertema tidak biasa. Ia juga mengisyaratkan orientasi seksualnya.

Ketika masih menjadi bagian dari grup HKT48, Sakura secara teratur menulis kolom untuk Spa!, sebuah majalah Jepang yang populer. Pada Februari 2017, ketika Sakura berusia 18 tahun, majalah itu menerbitkan ulasannya pada sebuah film berjudul "Close-Knit" (berjudul "Karera Ga Honki De Amu Toki Wa" di Jepang).

Sakura IZ

Source: Twitter

"Close-Knit" merupakan film dengan tema LGBTQ+. Film ini berpusat pada Tomo, seorang gadis berusia 11 tahun yang pergi untuk tinggal bersama pamannya dan pacarnya, Rinko, seorang wanita transgender. Melalui rajutan, ikatan Rinko dan Tomo menjadi keluarga yang tidak biasa tapi akrab.

Ulasan Sakura menarik perhatian untuk pandangannya yang terbuka tentang gender dan orientasi seksual. Ia merekomendasikan "Close-Knit" karena itu membuat kalian berpikir tentang jenis cinta yang unik.


Dalam ulasannya, Sakura mengatakan bahwa manusia membedakan diri satu sama lain dengan berbagai kategori (dari usia hingga karier hingga kelopak mata ganda atau tunggal), tapi kategori paling sederhana adalah jenis kelamin. "Cara paling sederhana manusia dibedakan adalah berdasarkan jenis kelamin mereka, ya, apakah kau laki-laki atau perempuan. Komposisi tubuhmu, pikiranmu, pekerjaanmu, hampir semuanya berubah (tergantung pada jenis kelaminmu)," ungkapnya.

Alih-alih percaya bahwa hanya pria dan wanita yang harus jatuh cinta, Sakura mengungkapkan bahwa ia tidak menganut pandangan khas Jepang tentang homoseksualitas. Sebaliknya, ia mengatakan bahwa cinta antara dua pria atau dua wanita baik-baik saja.

Sakura berkata, "Ketika jatuh cinta, antara siapa dan siapa yang harus terjadi? Apakah jawaban yang tepat pria dan wanita? Untuk emosi manusia, tidak ada jawaban yang benar atau salah. Cinta antara pria, cinta antara wanita, tidak masalah bahwa mereka ada. Dan menurutku, Jepang perlu memperdalam pemahamannya tentang homoseksualitas."

Menurut Sakura, gender adalah bagian paling tidak penting dari cinta. Dalam ulasannya, ia menyatakan bahwa mencintai pikiran, kehidupan, dan hati seseorang adalah komponen dasar dari cinta sejati. Di samping menunjukkan dukungannya untuk hubungan homoseksual, Sakura mengatakan bahwa menjadi transgender adalah bagian dari identitas seseorang, dan bahwa mereka yang transgender hidup setia pada hati mereka sendiri.

"Orang-orang yang disebut transgender, mereka menjalani kehidupan dengan jujur di hati mereka dan ada banyak yang berpikir menjadi transgender sebagai bagian dari identitas mereka," tuturnya.

Yang paling mengejutkan, Sakura mengungkapkan bahwa sementara ia belum bertemu dengan siapa pun, ia tidak masalah jika suatu hari jatuh cinta dengan wanita. "Belum ada waktu atau pertemuan yang tepat, tapi ada kemungkinan bagiku untuk jatuh cinta dengan seorang wanita juga. Kupikir itu kemungkinan untuk semua orang. Cinta hanyalah perangkap. Kau tidak akan tahu kapan atau dengan siapa kau akan jatuh hati. Jika hatimu berteriak bahwa kau mencintai seseorang, tidak peduli apa yang orang lain katakan, itu cinta menurutku," ungkapnya.

(wk/chus)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru