Ita Purnamasari sepertinya ingin mencoba kembali eksis di dunia musik Tanah Air. Ita pun membuat recycle dari lagu 'Semua jadi Satu' untuk dikenalkan pada generasi Milenial.
- Amelia Nur Fatimah
- Jumat, 17 Juli 2020 - 21:13 WIB
WowKeren - Nama Ita Purnamasari saat ini mungkin sudah tak banyak dikenal orang. Akan tetapi,di tahun 1990-an, nama Ita Purnamasari begitu melambung seiring sukses lagu-lagu yang ia nyanyikan. hal itu salah satunya tentu karena derasnya kehadiran penyanyi-penyanyi pendatang baru membuat orang seakan melupakan istri musisi Dwiki Darmawan tersebut.
Kondisi ini rupanya disadari oleh label HP Music. Ingin nama Ita Purnamasari kembali dikenal, HP Music dan penyanyi 53 tahun ini pun sepakat mendaur ulang lagu "Semua Jadi Satu", yang merupakan karya Deddy Dhukun dan sebelumnya dipopulerkan Malinda.
"Lebih dari tiga dekade berkarya, mungkin banyak anak-anam zaman sekarang yang nggak kenal para penyanyi senior, termasuk saya. Lewat lagu 'Semua Jadi Satu', saya ingin kembali menyapa para penggemar musik indonesia," ujar Ita Purnamasari, dilansir dari Suara.com. "Kami sempat konser di Java Jazz, pas mas Dian PP meninggal, kami nyanyi tribute. Banyak tanggapan positif. Saat konser sendiri pun sering bawa lagu ini. Dan kesampaian di 2020 di mana Pak Hadi Soenyoto (bos HP Music) sangat setuju pemilihan lagu ini."
Pemilihan lagu "Semua Jadi Satu" bukan tanpa alasan. Sebelum merekam lagu ini, Ita Purnamasari kerap membawakan "Semua Jadi Satu" di sejumlah panggung. Setiap Ita menyanyikan lagu ini, sambutan penonton pun luar biasa.
Bagian aransemen musik diserahkan kepada Tohpati. Gitaris kenamaan ini pun harus pintar meramu musik modern yang diterima masa kini, sekaligus tak menghilang ciri khas Ita Purnamasari yang selama ini dikenal sebagai lady rocker.
"Sebenarnya kan sudah ada beberapa kali lagu ini direcycle, 3 Diva salah satunya. Yang jelas ada pesan dari Ita dan Dwiki, jangan tinggalkan karakter lady rockernya," pungkas Tohpati. "Saya nggak bisa keluar dari jalur itu. Lain hal kalau dia bukan rock, pasti saya akan memberikan sesuatu yang berbeda. Tapi kalau Ita, relnya sudah jelas."
(wk/amel)
