Mau Bangun Pusat Data Nasional, Kominfo Pilih Lahan Bekas Tambang di Lokasi Ibu Kota Baru
Nasional

Wilayah itu dianggap aman dari bencana alam. Hal ini didasarkan pada pertimbangan jika selama 100 tahun terakhir di wilayah tersebut tidak berpotensi terjadi banjir besar.

WowKeren - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berencana untuk membangun pusat data nasional (PDN) di lokasi calon ibu kota baru. Tepatnya di Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur.

Adapun PDN ini akan dibangun di atas tanah seluas 20 hektare yang berlokasi di dekat area bekas pertambangan. Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kaltim M. Jauhar Efendi.

"Saya langsung menghubungi Pemkab Kukar (Kutai Kartanegara)," kata dia dilansir Antara, Selasa (21/7). "Untuk disiapkan lahan seluas 20 hektare untuk lahan PDN."

Dari 20 hektare luas lahan, akan dibangun gedung seluas 5 hektare. Tentu saja, akan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti pasokan listrik dan air bersih.

"Diupayakan disiapkan dua gardu induk listrik dengan kapasitas 20.000 KVA pada setiap gardu listrik," lanjut Jauhar. "Sehingga suplai listrik disalurkan melalui jalur khusus."


Wilayah itu dianggap aman dari bencana alam. Hal ini didasarkan pada pertimbangan jika selama 100 tahun terakhir di wilayah tersebut tidak berpotensi terjadi banjir besar.

Begitu juga dengan gempa. Wilayah yang dipilih itu relatif aman. "Lokasi PDN terletak pada wilayah yang memiliki kemungkinan gempa 10 persen dalam kurun waktu 50 tahun," ujarnya.

Selanjutnya, pihak kementerian akan segera melakukan survei lokasi. Adapun pembangunan pusat data ini dianggarkan dari APBN. Sedangkan untuk pelaksanaan teknisnya akan dilakukan oleh perusahaan dari Korea Moon Engineering untuk melakukan studi kelayakan.

Kutai Kertanegara telah ditetapkan sebagai lokasi calon ibu kota baru di Kalimantan Timur selain Penajam Paser Utara. Pemilihan wilayah itu sudah didasarkan pada sejumlah pertimbangan termasuk potensi kebencanaan.

Namun kekinian, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi gempa besar di Pulau Kalimantan. Sebab jika dilihat secara geologi dan tektonik, wilayah Kalimantan Timur memiliki 3 struktur sesar yang dapat memicu terjadinya gempa. Adapun yang dimaksud adalah Sesar Maratua, Sesar Mangkalihat, dan Sesar Paternoster.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru