Sumbang 74 Persen Kasus Corona di RI, 8 Provinsi Ini Jadi Prioritas Jokowi
Instagram
Nasional

Lebih lanjut, Jokowi juga menekankan agar pengendalian pandemi corona dilakukan melalui 3T secara masif dan agresif. Adapun 3T yang dimaksud adalah testing, tracing, dan treatment.

WowKeren - Angka kasus positif virus corona (COVID-19) masih terus meningkat di Indonesia. Oleh sebab itu, Presiden Joko Widodo memperingatkan jajarannya untuk menekan angka kematian imbas COVID-19.

Untuk itu, Jokowi meminta jajarannya untuk memprioritaskan penanganan kasus COVID-19 di delapan provinsi. Yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Papua.

"Di bidang kesehatan, saya ingatkan sekali lagi untuk beri perhatian," tutur Jokowi dalam rapat terbatas pengarahan kepada Komite Penanganan Pemulihan Ekonomi Nasional dan COVID-19 pada Senin (27/7). "Beri prioritas penanganan di delapan provinsi."

Jokowi menjelaskan bahwa kedelapan provinsi tersebut menyumbang 74 persen kasus positif COVID-19 di Indonesia. Oleh sebab itu, penanganan di delapan provinsi tersebut harus diprioritaskan supaya angka kematian akibat persebaran kasus tersebut dapat ditekan serendah- rendahnya.


"Targetnya sudah jelas, turunkan angka kematian serendah- rendahnya," tegas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. "Tingkatkan angka kesembuhan setinggi- tingginya, dan kendalikan laju pertumbuhan kasus positif baru secepat-cepatnya."

Lebih lanjut, Jokowi juga menekankan agar pengendalian pandemi corona dilakukan melalui 3T secara masif dan agresif. Adapun 3T yang dimaksud adalah testing, tracing, dan treatment.

Selain itu, sang Presiden juga meminta supaya jajarannya mengatasi kekurangan mesin PCR, alat pelindung diri (APD), hingga kurangnya peralatan untuk menangani COVID-19 di sejumlah rumah sakit. "Peralatan RS yang kekurangan segera selesaikan, segera bereskan. Komunikasi yang efektif dengan rumah sakit, dengan masyarakat, dengan daerah harus dilakukan seefektif mungkin," pungkas Jokowi.

Di sisi lain, hingga kini Jatim masih menjadi provinsi dengan angka kasus positif COVID-19 tertinggi di tingkat nasional. Per Minggu (26/7) kemarin, kasus positif COVID-19 di Jatim telah menembus angka 20.539. Di bawah Jatim ada DKI Jakarta yang melaporkan 19.125 kasus positif COVID-19.

Sementara itu, Indonesia kini telah melaporkan 98.778 kasus positif COVID-19. Dari jumlah tersebut, 56.655 orang dinyatakan sembuh dan 4.781 orang dilaporkan meninggal dunia.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait