Warga Israel Bakar Masjid Palestina di Tepi Barat dan Lakukan Aksi Vandalisme
Dunia

Ini bukanlah pertama kalinya warga Israel melakukan aksi serupa. Pada Januari lalu, para pemukim Israel juga membakar sebuah masjid dan menulis slogan-slogan anti-Arab.

WowKeren - Para pemukim ilegal Israel membakar sebuah masjid Palestina di kota Al-Bireh, dekat kota Ramallah, Tepi Barat. Insiden tersebut terjadi pada Senin (27/7) waktu setempat.

Dilansir dari CNN, masjid Al-Bir wa al-Ehsan yang terletak di kota Al-Bireh dibakar dan dirusak. Disebutkan pula bahwa para pelaku mencorat-coret dinding masjid dengan kalimat, "Pengepungan untuk orang Arab dan bukan orang Yahudi" dan "tanah Israel adalah untuk orang-orang Israel". Namun untungnya tidak ada korban yang terluka dalam kejadian tersebut.

Wali Kota Al-Bireh, Azzam Ismail, mengatakan bahwa para pemukim Israel memasuki kota pada Senin dini hari dan menyemprotkan grafiti rasis beserta slogan-slogan di dinding bagian dalam masjid. Mereka juga menyulut kobaran api.

Warga Al-Bireh melihat kebakaran terjadi sekitar pukul 03.00 waktu setempat sebelum pemadam kebakaran tiba. Disebutkan bahwa polisi Palestina datang untuk menyelidiki insiden tersebut.

Wakil dari Dinas Wakaf dan Agama Otoritas Palestina, Husam Abu al-Rub, mengutuk serangan dari para pemukim Israel tersebut. Ia menyebutkan bahwa aksi para pemukim Israel tersebut merupakan tindakan kriminal.


"Ini adalah tindakan rasis dan tindakan kriminal yang ditanggung oleh pemerintah pendudukan, karena mendukung kelompok-kelompok teroris ini," kata al-Rub.

Ini bukanlah pertama kalinya warga Israel melakukan aksi serupa. Pada Januari lalu, para pemukim Israel membakar sebuah masjid di pinggiran kota Sharafat, Yerusalem Timur. Mereka juga menulis slogan-slogan anti-Arab di tembok-temboknya.

Vandalisme yang dilakukan oleh pemukim Israel terhadap komunitas Palestina dikenal sebagai serangan "label harga", dan digunakan untuk mengintimidasi penduduk serta menegaskan supremasi Yahudi di wilayah-wilayah yang telah diduduki secara militer Israel sejak 1967.

Serangan "label harga" menjadi semakin umum terjadi di Tepi Barat. Mereka merusak ban mobil dan mengecat slogan-slogan anti-Arab, menyerang warga Palestina, membakar properti dan tempat-tempat suci, dan menebang pohon milik petani Palestina.

Sebagai informasi tambahan, kota Al-Bireh sendiri memang dikelilingi blok pemukiman Israel sehingga rawan akan aksi seperti ini. Terdapat Biet El di utara dan pemukiman ilegal Psagot di selatan. Lalu di sebelah barat terdapat kota Ramallah di Palestina. Masjid Al-Birr wa al-Ehsan terletak di pinggir kota.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru