Sandy Tumiwa Nangis Saat Bebas dari Penjara, Akui Senang Sekaligus Sedih
Instagram/sandytumiwa.official
Selebriti

Sandy Tumiwa dinyatakan bebas dari Rutan Salemba pada hari ini, Kamis (30/7). Sebelumnya mantan suami Tessa Kaunang ini divonis 4 tahun penjara karena kasus narkoba.

WowKeren - Sandy Tumiwa telah resmi dinyatakan bebas dari Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta pada Kamis (30/7) sore tadi. Kebebasan Sandy tersebut sesuai putusan kasasi terkait kasus penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya. Mahkamah Agung (MA) memotong hukuman mantan suami Tessa Kaunang itu menjadi satu tahun enam bulan penjara.

"Sehingga pada hari ini Sandy bebas ya dengan program asimilasi dari Kemenkumham sehingga menjadi satu tahun enam bulan," kata kuasa hukum Sandy, Andre Nusi saat ditemui di Rutan Salemba seperti dilansir dari Suara.

Sandy yang bebas dari penjara tak kuasa menahan tangis. "Saya nggak bisa ngomong apa-apa," katanya terbata-bata.

Pria berusia 38 tahun itu kemudian menarik napas dalam-dalam dan kembali berbicara. Sandy mengucapkan rasa syukur atas kebebasannya. Ia juga minta maaf sekaligus berjanji tidak akan terperosok dalam lubang yang sama.

"Yang jelas saya berterimakasih sama Tuhan. Mungkin kalau saya nggak ketemu sama Mas Andre, saya mungkin nggak dapat putusan seperti ini," ujar Sandy. "Saya minta maaf sama temen-temen pers. InsyaAlah saya akan jadi lebih baik ke depan. Bisa lebih mawas diri lah ke depannya."

Soal kebebasan dari penjara, Sandy mengaku senang sekaligus sedih. Bukan tanpa alasan, Sandy sedih karena teringat sang bunda yang meninggal dunia ketika dirinya masih berada di penjara. Ia merasa bersalah karena belum bisa membahagiakan sang bunda.


Bahkan Sandy tak tak mengelak ketika disalahkan pihak keluarga atas meninggalnya sang ibu, Amalia Nurshanty pada 15 Juni lalu. Ia sadar betul kondisi almarhumah ibunya drop karena kesalahannya.

"Saya harus akui itu pasti ada kesalahan saya mama sampai seperti itu," ujar Sandy sambil menangis. "Dan saya harus bisa menerima itu."

Sementara itu, tante Sandy, Vianna Noviati menambahkan, keponakannya itu memang belum bisa menerima pengorbanan sang ibu yang selama ini membelanya. "Pengorbanan sama ibunya itu yang belum bisa diterima oleh Sandy. Itu sangat besar pengorbanan yang harus dilakukan," kata Vianna Noviati ditemui di kesempatan yang sama.

Vianna menyampaikan pesan mendiang yang membuat hati Sandy hancur. Sang bunda rupanya berpesan agar Sandy menjadi anak yang baik dan menjaga adiknya.

"Dan pesannya mama Sandy hanya satu, Sandy jadi orang baik dan sayang kelurga dan adik itu aja," ungkap Vianna. "Itu sudah dipesan sama Sandy InsyaAllah Sandy akan amanah mengikuti ibunya."

Untuk diketahui, Sandy Tumiwa divonis 4 tahun penjara setelah terbukti memiliki narkoba jenis sabu. Di tingkat banding, hukumannya dipotong menjadi 3 tahun penjara. Sementara di tingkat kasasi menjadi 1,5 tahun.

(wk/tria)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait