Hadi Pranoto Tawarkan Tes Corona Cuma Rp20 Ribu, IDI Beri Penjelasan Menohok
Getty Images
Nasional

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) memberikan penjelasan menohok terkait Hadi Pranoto yang menawarkan adanya tes virus corona dengan harga cuma Rp20 ribu saja.

WowKeren - Kemunculan Hadi Pranoto yang mengaku sebagai profesor ahli mikrobiologi telah menghebohkan publik. Bagaimana tidak, Hadi dinilai telah memberikan berbagai pernyataan yang salah terkait virus corona saat menjadi narasumber dalam wawancara yang dilakukan Anji di video channel YouTube dunia MANJI.

Salah satu pernyataannya yang membuat terkejut adalah ia menawarkan opsi pengecekan tes virus corona berupa swab test yang begitu murah. Menurutnya, dengan menggunakan digital teknologi, maka harga tes COVID-19 hanya sebesar Rp10 ribu hingga Rp20 ribu saja.

”Ada swab lebih efektif dengan digital teknologi bisa Rp10-20 ribu,” kata Hadi seperti dilansir dari YouTube kanal dunia MANJI, Minggu (3/8). “Bisa terdeteksi dengan digital teknologi. Itu kita bisa dengan hanya ambil air liur saja tak perlu lendir dari hidung atau mulut.”

Hadi menjelaskan jika swab test virus corona tidak harus selalu menggunakan lendir yang diambil dari hidung ataupun mulut. Melalui digital teknologi, maka pengecekan virus corona terhadap pasien tidak akan menimbulkan rasa sakit.


Meski demikian, rupanya Hadi tidak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai teknologi apa yang dimaksudnya. Hal ini langsung mendapatkan reaksi keras dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

IDI membantah dengan tegas jika harga tes virus corona bisa turun hingga Rp20 ribu. IDI menjelaskan jika memang ada kemungkinan alat tes COVID-19 menjadi murah, namun tidak akan mungkin mendekati Rp10 ribu.

”Engga mungkin 10 ribu. Jadi intinya, apakah suatu saat akan makin murah, iya akan makin murah,” kata Ketua Satgas Kewaspadaan dan Kesiagaan COVID-19 IDI, Prof. Zubairi Djoerban seperti dilansir dari Suara, Minggu (2/8). “Sehingga mendekati 10 ribu ya engga lah.”

Zubairi kemudian memberikan contoh alat tes virus HIV. Saat alat tes HIV dikeluarkan, biaya untuk melakukan pengetesan dapat mencapai Rp1,7 juta. Namun, saat ini biaya tes HIV telah menurun dengan drastis. Walau begitu, Zubairi menyatakan jika pemeriksaan virus masih di atas harga Rp300 ribu.

”HIV ada tes antibodi, ada tes virus. Tes virus itu awalnya, kebetulan saya yang menangani, itu dulu Rp 1,7 juta,” papar Zubairi. “Lalu makin lama turun, bukannya makin naik. Tapi turunnya juga masih di atas 300 ribu untuk pemeriksaan virus.”

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru