Secara nasional, jumlah kasus COVID-19 mengalami penambahan sebanyak 1.679 pasien pada Senin (3/8) hari ini. Dengan demikian, jumlah kasus corona di Tanah Air kini telah mencapai angka 113.134 orang.
- Bertilia Puteri
- Senin, 03 Agustus 2020 - 17:14 WIB
WowKeren - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini telah mengklaim bahwa wilayahnya telah menjadi zona hijau COVID-19. Namun demikian, data di situs infocovid19.jatimprov.go.id pada Senin (3/8) menunjukkan bahwa Kota Surabaya masih masuk zona merah yang berstatus risiko tinggi COVID-19.
Sementara itu, provinsi Jawa Timur sendiri kembali menjadi "penyumbang" kasus COVID-19 baru tertinggi pada Senin (3/8) hari ini. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI yang diunggah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jatim melaporkan 478 kasus COVID-19 baru pada hari ini.
Dengan demikian, jumlah pasien COVID-19 secara kumulatif di Jatim telah mencapai 22.504 orang. Namun demikian, Jatim juga melaporkan 466 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh dan 22 orang dilaporkan meninggal pada hari ini.
Menyusul Jatim, ada DKI Jakarta yang pada hari ini melaporkan 472 kasus COVID-19 baru. Selain itu, DKI juga melaporkan 138 pasien COVID-19 yang sembuh dan 16 korban jiwa pada hari ini.
Secara nasional, jumlah kasus COVID-19 mengalami penambahan sebanyak 1.679 pasien pada hari ini. Dengan demikian, jumlah kasus corona di Tanah Air kini telah mencapai angka 113.134 orang.
Pada hari ini, Indonesia juga melaporkan 1.262 pasien COVID-19 yang telah sembuh. Sehingga, total pasien COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di Tanah Air kini telah mencapai 70.237 orang.
Sementara itu, jumlah pasien COVID-19 yang dilaporkan meninggal dunia pada hari ini telah bertambah sebanyak 66 orang. Dengan demikian, jumlah korban jiwa pandemi corona di Indonesia kini telah mencapai 5.302 orang.
Sebelumnya, Walkot Risma menjelaskan bahwa Surabaya sudah menjadi zona hijau lantaran penularan COVID-19 di Kota Pahlawan itu sudah rendah dan pasien yang dinyatakan sembuh telah banyak. "Di mana kondisi Surabaya sudah (zona) hijau yang artinya penularannya kita sudah rendah. Lalu yang sembuh sudah banyak," kata Risma saat teleconference dengan pedagang serta perwakilan masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Gunung Anyar, Minggu (2/8).
Risma sendiri telah kembali membuka Jalan Rungkut Menanggal tepatnya yang berbatasan dengan Perumahan Pondok Tjandra. Menurutnya, hal itu penting dilakukan agar masyarakat dapat mengaktifkan kembali usahanya. "Saya membuka ini supaya masyarakat bisa aktif kembali dengan usahanya. Jadi mohon untuk dipatuhi jangan terjadi hal yang tidak diinginkan," harapnya.
(wk/Bert)
