Memilukan, Ini Kesaksian Warga Beirut Melihat Detik-Detik Ledakan Dahsyat
Getty Images/PA/Marwan Naamani
Dunia

Kesaksian yang memilukan, warga di Beirut menceritakan detik-detik bagaimana ia melihat secara langsung bagaimana ledakan dahsyat itu meluluhlantakkan bangunan sekitar.

WowKeren - Ledakan dahsyat di Beirut, Lebanon pada Selasa (4/8) waktu setempat telah mendapatkan sorotan dunia. Dalam video ledakan yang beredar, terlihat bagaimana sebuah gedung yang terbakar kemudian meledak hingga menghancurkan area pelabuhan dan meratakan banyak gedung.

Dilansir dari Sky News, warga yang berada di area ledakan lantas mengungkapkan kengerian detik-detik sebelum ledakan besar terjadi. Gubernur pelabuhan di Beirut menyatakan jika tim pemadam kebakaran yang sedang bertugas memadamkan api langsung “menghilang” tepat setelah ledakan terjadi.

Saksi mata ini mengungkapkan momen-momen mengerikan saat ia melihat dan mendengar orang-orang berteriak serta berlari-lari panik. Ia turut melihat bagaimana ledakan membuat balkon apartemen runtuh dan kaca-kaca gedung hancur ke jalanan.

”Saya melihat bola api dan asap mengepul di atas Beirut,” ungkap saksi mata, seperti dilansir dari Sky News pada Rabu (5/8). “Orang-orang berteriak dan berlari, berdarah. Balkon-balkon beterbangan dari bangunan. Kaca di gedung-gedung tinggi hancur dan jatuh ke jalan.”


Sedangkan saksi mata lainnya melihat asap abu-abu tebal di dekat area pelabuhan. Saat melihatnya, ia begitu dikejutkan dengan suara ledakan yang sangat keras dan menyaksikan adanya bola api dan asap hitam.

”Semua jendela di pusat kota hancur dan ada orang-orang yang terluka berjalan di sekitarnya,” cerita saksi mata lainnya. “Ini (peristiwa ledakan) adalah kekacauan total.”

Menteri Kesehatan Lebanon sendiri menyatakan dalam laporan terakhirnya ada 78 orang yang terkonfirmasi meninggal dunia. Sedangkan korban yang mengalami luka-luka dilaporkan mencapai 4.000 orang. Jumlah korban masih bisa terus bertambah mengingat hingga saat ini proses evakuasi masih dilakukan. Diduga masih banyak warga yang terperangkap dalam puing-puing bangunan area ledakan.

Hingga saat ini, masih tidak jelas apa yang menyebabkan kobaran api tersebut memunculkan ledakan tinggi. Namun, Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab sendiri menyatakan penyebab ledakan diduga berasal dari ribuan ton amonium nitrat yang tersimpan di gudang penyimpanan dekat pelabuhan.

Sementara itu, Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) telah memperingatkan bahaya gas beracun yang terlepas setelah ledakan terjadi. Oleh sebab itu, masyarakat setempat yang berada di sekitar area ledakan diminta untuk mengenakan masker.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait