Nanda Persada Kecewa Anji Dilaporkan Soal Kontroversi 'Obat COVID-19', Ungkap Fakta Sebenarnya
WowKeren/Fernando
Selebriti

Ketua Ikatan Manajer Artis Indonesia, Nanda Persada mengungkapkan fakta dibalik kasus Anji yang dilaporkan terkait kasus 'Obat COVID-19'. Ia menceritakan kisah sedih dibalik masalah yang menjerat Anji.

WowKeren - Musisi Anji dilaporkan oleh Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid, dengan pasal tindak pidana bidang ITE atas tuduhan telah menyebarkan berita bohong terkait "Obat COVID-19". Hari ini, Senin (10/8), Anji akhirnya datang ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa.

Atas kasus yang menimpa Anji ini, Ketua Ikatan Manajer Artis Indonesia, Nanda Persada, rupanya juga terlihat hadir untuk memberikan dukungan kepada pelantun "Dia" itu. Dalam pernyataannya, Nanda mengungkapkan kekecewaannya terkait Anji yang ikut dilaporkan dalam permasalahan ini. Menurut Nanda, Anji tak bersalah dalam kasus ini karena ia hanya berperan sebagai seorang host yang memberikan pertanyaan kepada narasumber.

"Saya melihat ada fenomena di sini ketika seorang pembawa acara, konten kreator atau orang yang menginterview, ternyata seorang narasumber itu bermasalah dalam tanda kutip atau statement-nya ada yang tidak sesuai, tidak berkenan, ini menjadi ikut dipidana gitu. Saya khawatir profesi-profesi kayak presenter, hoste, konten kreator, ketika mereka mewawancarai narasumber ternyata dia ikut dilaporin gitu," kata Nanda saat ditemui WowKeren pada Senin (10/8).

Nanda pun menjelaskan fakta kenapa Anji bisa mewawancarai seorang narasumber yang tidak kredibel. Dikatakan Nanda, Anji hanya melihat jika si narasumber alias Hadi Pranoto adalah sosok yang menurutnya memiliki cerita menarik dan positf yang bisa dibagikan kepada masyarakat.

"Nah dia melihat ternyata di postingan media tentang orang ini (Hadi Pranoto), dia melihat orang ini memang sudah sering diwawancarai media. Terus dia ke pulau itu, orang ini sedang diwawancarai sama Pemred di salah satu media juga, jadi Anji berpikir oh ini bagus," ujar Nanda. "Sudah gitu dia melihat isinya bagus, orang ini katanya menemukan satu penemuan yang bisa membantu dalam situasi COVID-19 dan dia mau bagi-bagikan secara gratis ke masyarakat."


Bagi Nanda, apa yang dilakukan Anji ini sebenarnya adalah hal baik. Jadi, tidak semestinya jika ia juga dikaporkan bersalah dalam kasus tersebut.

"Ini kan menurut saya niat baiknya Anji, melihat ada sesuatu yang baik, yang bermanfaat dan bisa membantu masyarakat," tuturnya lagi. "Terus tertarik dan dia mau wawancara, ini statement bukan dari Anji. Intinya saya khawatir aja hal-hal seperti ini bisa terjadi ke teman-teman yang lain gitu."

Selain kecewa, Nanda Persada pun mengutarakan rasa ibanya kepada Anji. Ia merasa kasihan melihat ujian yang menimpa Anji, namun ia masih tetap terlihat tegar.

"Saya kasihan dengar cerita dia, di satu sisi dia merasa 'Aku baik mas, niatnya pengin begini berbuat baik tapi kok ternyata dampaknya seperti sekarang. Tapi enggak apa-apa aku terima berjiwa besar, aku harus patuh juga ikuti prosedur hukum'," ujar Nanda menirukan pernyataan Anji.

Akibat kasus ini, Nanda mengatakan jika Anji mengalami kerugian yang tidak sedikit. Banyak job-nya yang batal karena permasalahan ini.

"Ya ada banyak pekerjaan yang ditunda, ada beberapa. Keluarnya juga ada banyak, sedih lah," pungkas Nanda. "Saya kemarin lihat dia kelaur kota sama anaknya, camping, sedih aja gitu."

(wk/lara)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait