Selebriti

Kriss Hatta memastikan jumlah pelaku pacar settingan di dunia hiburan Tanah Air tidak sedikit. Ia juga mengungkap cara membedakan pacaran nyata dan settingan begitu mudah.

• Trias Rohmadoni Alandari
• Selasa, 25 Agustus 2020 - 13:02 WIB

WowKeren - Beberapa waktu lalu Kriss Hatta sempat mengungkap banyak artis Tanah Air terlibat pacar settingan. Namun Kriss enggan membeberkan identitas mereka.

Walau ogah menyebut nama, Kriss memastikan jumlah pelaku pacar settingan di kalangan artis tidak sedikit. "Ah banyak. Kalau gue ngomong ya timbul kontroversi nanti," kata Kriss Hatta saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Senin (24/8) seperti dilansir dari Suara.

Kriss mengungkap bukan hal sulit untuk membedakan pacaran settingan atau nyata. Mantan suami dari Hilda Vitria ini kemudian membeberkan ciri-ciri hubungan rekayasa artis.

"Banyak. Ah masa kalian nggak tahu sih," jelas Kriss. "Pokoknya dilihat saja, pasti masyarakat di rumah punya mata dan punya otak, pasti bisa nilai mana yang settingan mana yang enggak."

"Cuma ya rata-rata yang settingan itu hubungan kemesraannya terlalu diumbar, ngejar viewer, wah kemakan nih beritanya, hajar sajalah! Gas pol!" papar Kriss. "Nanti kalau viewer sudah nggak kemakan, itu akan hilang, larut begitu saja."

Pria berusia 32 tahun ini memberi contoh hubungan artis bukan settingan, seperti Sandra Dewi dan sang suami, Harvey Moeis. Berbeda dengan hubungan nyata, pacaran settingan lebih mengumbar kemesraan.

"Pasti ketahuan! Contoh yang nggak settingan nih ya yang gue bahas, yang nggak settingan, Sandra Dewi sama suaminya," jelas Kriss. "Itu nggak settingan karena hubungan mereka benar-benar dikemas sesetia mungkin, terhindar dari publik, lalu mereka menikah, bahagia. Itu yang the real hubungan relationship yang beneran."

"Kalau yang nggak real, dia kan sudah payment. Kan dia, bagi gue nih, dia harus goal, blow up habis. Kalau nggak di-blow up kan sayang money-nya," sambung Kriss.

Sebelumnya Kriss membeberkan fenomena pacaran settingan di kalangan artis dengan bayaran paling rendah hingga paling tinggi. "Sampai ke titik yang di mana kalau gue dibawa ke acara award red carpet, wah itu yang paling tinggi tuh. Jadi dibagi tiga bagian, mau eksis di medsos, itu yang paling murah yang paling bawahnya ya. Atau naik level lagi digandeng ke tv kayak acara talkshow. Yang paling tinggi itu ya acara award apapun itulah," katanya.