Satgas COVID-19 Buka Suara Soal Kerja Sama Vaksin dengan Rusia
Nasional

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan pada dasarnya Indonesia terbuka untuk bekerja sama dengan negara lain dalam menyiapkan vaksin COVID-19

WowKeren - Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Georgievna Vorobieva mengungkap rencana kerja sama antara Rusia dengan Indonesia. Ia menyatakan jika negaranya saat ini siap menjajaki kerja sama vaksin COVID-19 dengan Indonesia. Vaksin ini bahkan diklaim akan dibanderol dengan harga lebih murah.

Terkait hal ini, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito ikut angkat bicara. Ia menegaskan jika sampai saat ini, pemerintah Indonesia sendiri masih belum membuka pembahasan dengan Rusia terkait uji klinis vaksin Sputnik V tersebut. "Belum ada pembicaraan tentang vaksin dari Rusia," kata Wiku melalui pesan teks seperti dilansir dari CNN Indonesia, Kamis (27/8).

Pemerintah tengah berupaya untuk menyediakan vaksin bagi masyarakat agar segera terbebas dari pandemi. Hal itu dilakukan melalui upaya penjajakan kerja sama dengan negara lain.

Saat ini, RI tengah menggandeng Tiongkok untuk memproduksi vaksin. Ada tiga perusahaan vaksin asal negeri tirai bambu yang telah menjalin kerja sama yakni Sinovac, Sinopharm, dan CanSino.


Untuk kandidat vaksin Sinovac, Indonesia bekerja sama melalui PT Bio Farma. Saat ini tengah dilakukan uji klinis tahap III dengan melibatkan 1.620 relawan.

"Selanjutnya Indonesia bekerja sama dengan Sinopharm yang sekarang sedang melakukan uji klinis fase 3," tutur Wiku menjelaskan. "Terakhir pemerintah juga berdiskusi dengan perusahaan China yaitu Cansino."

Selain dengan Tiongkok, pemerintah juga menggandeng Korea Selatan untuk uji klinis vaksin. Sejak Juni lalu melalui PT Kalbe Farma, Indonesia berupaya mengembangkan vaksin dengan menggandeng Genexine.

Pada dasarnya, Indonesia sangat terbuka untuk menjalin kerja sama dengan negara lain dalam menyiapkan vaksin COVID-19. Sementara itu di Indonesia sendiri, vaksin Merah Putih juga tengah dikembangkan.

"Indonesia terbuka untuk semua potensi vaksin yang ada di dunia asal berkualitas," ujar Wiku. "Sementara menunggu kesiapan vaksin Merah Putih dari Indonesia."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru