Diakui Kemenpora-KONI, e-Sport Kini Resmi Jadi Cabang Olahraga Prestasi di Indonesia
flickr.com/Jakob Wells
Nasional

Kemenpora bersama KONI secara resmi mengakui e-Sports sebagai cabang olahraga prestasi di Indonesia dalam Rakernas KONI Pusat 2020 yang berlangsung secara virtual pada tanggal 25-27 Agustus lalu.

WowKeren - Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) secara resmi mengakui e-Sports sebagai cabang olahraga prestasi di Indonesia. "Pengakuan ini menandakan bahwa e-Sports dapat ikut dipertandingkan pada kompetisi-kompetisi resmi tingkat nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON)," ujar Ketua Hubungan Masyarakat PB e-Sports Indonesia (ESI) Ashadi Ang dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat (28/8).

Penetapan tersebut terjadi dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KONI Pusat 2020 yang berlangsung secara virtual pada 25-27 Agustus 2020. Dalam acara tersebut, Pemerintah Indonesia juga secara resmi menyutujui PB e-Sports Indonesia yang saat ini dipimpin Ketua Umum Budi Gunawan, sebagai satu-satunya badan resmi pemerintahan yang menaungi e-Sports sebagai olahraga prestasi di Indonesia di bawah KONI.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Harian PB e-Sports Indonesia Bambang Sunarwibowo menyampaikan e-Sports layak menjadi sebuah cabang olahraga karena menggunakan tenaga manusia berupa kecepatan, ketangkasan, dan strategi seperti pada olahraga umumnya. Alasan lainnya adalah karena e-Sports sudah banyak dipertandingkan baik dalam kegiatan nasional atau pun internasional, termasuk di Asian Games 2018 dan Sea Games 2019.


Sekretaris Jenderal KONI Pusat Ade Lukman pun menyatakan dukungannya terhadap e-Sports Indonesia. “KONI mendukung penuh perkembangan esports di Indonesia. Semoga di bawah naungan PB ESI, atlet dan tim e-Sports Indonesia bisa menciptakan prestasi di tingkat internasional dan mengharumkan nama bangsa,” katanya.

Sementara itu, diketahui ada beberapa tim asal Indonesia yang telah menjuarai kompetisi tingkat dunia, antara lain EVOS e-Sports pada ajang M1 World Championship, dan Bigetron e-Sports yang menjuarai kompetisi PUBG Mobile Club Open Fall Spit Global Finals 2019. e-Sports sendiri merupakan gim interaktif dan kompetitif yang dilakukan melalui media elektronik seperti komputer, console, telepon seluler, dan sebagainya.

Indonesia memiliki potensi pasar yang besar untuk gim dan e-Sports. Riset Pokkt Decision Lab dan Media Marketing Association mengungkapkan ada 60 juta pemain gim mobile di Indonesia, dan diperkirakan mencapai angka 100 juta pada tahun ini.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru