Adhitya Putri telah melahirkan putra keduanya pada Sabtu (12/9). Lantas sang suami, Ridwan Ghani membeberkan bagaimana momen saat mendampingi istrinya melahirkan.
- Lailatul Maghfiroh
- Senin, 14 September 2020 - 15:42 WIB
WowKeren - Kebahagiaan kini tengah menyelimuti pasangan selebriti Ridwan Ghani dan Adhitya Putri. Pasalnya Putri baru saja telah melahirkan anak kedua mereka yang berjenis kelamin laki-laki pada Sabtu (12/9).
Namun hingga saat ini Ghani belum mengumumkan nama sang putra. Karena Ghani telah berencana memberi nama putra keduanya yakni Malaika dan akan mengumumkan nama lengkapnya saat acara aqiqah.
Selain itu, Ghani mengaku bahwa pemberian nama tersebut merupakan usulan dari istrinya. Nama Malaika yang berasal dari kata malaikat diharapkan bisa membawa kebaikan.
"Malaikat, angel, ikut istri sebenernya, yang jelas nama itu doa, walaupun buruk kayak pencabut nyawa," ungkap Ghani seperti dilanir dari Kapanlagi.com pada Sabtu (12/9). "Cuma kalo gak kecabut kesiksa juga kali tapi aku yakin malaikat itu diciptakan buat kebaikan, masih belum tau nanti tanya Putri."
Di sisi lain, Ghani juga menyebutkan bahwa Putri melahirkan melebihi dari waktu yang diprediksi dokter. Meski demikian, proses persalinan Putri masih dalam jangka waktu yang aman.
"Proses kelahiran anak kedua ini mundur dari prediksi kita tapi sesuai dengan dokter yang awal periksa jadi awal banget tanggal 12 september terus pengalaman Maher anak pertama dua minggu sebelum jadi, gue sama putri persiapannya 2 minggu sebelum kok mundur kok mundur 38 sekarang pas banget 40, ini gimana kalo 40 masih bisa lahiran normal apa nggak," papar Ghani. "Alhamdulillah kalo lahiran normal tenggat waktunya 2 minggu sebelum dan sesudah, jadi gak usah khawatir."
Selain itu, Ghani dan Putri juga melalui proses yang panjang sebelum akhirnya putra kedua mereka lahir. Bahkan Putri sepat tak kebagian kamar karena kala itu rumah sakit sedang penuh pasien.
"Lewat jam 1 malam itu mulai kontraksi prosesnya cepet banget, emang niatnya malemnya pagi jam 8 mau jadwal kontrol ke dokter terus dibangunin jam setengah 5 dah gak kuat," terang Ghani. "Kita siap-siap, gue telepon ke sini terus katanya kamarnya penuh tapi katanya dateng aja moga-moga nanti ada yang bisa pulang, sampe jam 7 sampe klinik belom dapet kamar kita ditempatin di ruang praktek dokter, ngecek ECG kalau gak salah, kontraksi bagus, cek bukaan, pindahin ke ruang tunggu sementara, bener-bener sementara, gak terlalu nyaman."
Ghani bahkan menceritakan momen kala ia merelakan tangannya untuk dijadikan pelampiasan Putri saat mengalami kontraksi. Hingga akhirnya sang buah hati lahir pukul 13.50 WIB dalam keadaan sehat dan selamat.
"Posisi gue ngantuk, dia (istri belum istirahat) ya udah gue kasih tangan buat di remek-remek sampe jam setengah 12. Jam 11 udah mulai gak kekontrol dah susah nafas, jadi aplikasi dah mulai jalanin," papar Ghani. "Jam setengah 12 contact bidan, kamar dah ready, masuk kamar ya udah bukaan 6-7 langsung 9 gak lama."
"Ada suster, ada bidan, pas lagi bidan keluar (nemuin dokter) palanya nongol, bidan dah balik liat itu dia balik lagi kasih tau dokternya langsung balik bantuin Alhamdulillah loncat, lahirlah anak kedua, sehat kelamin laki-laki berat badan 3,17 panjang 49," pungkas Ghani.
(wk/lail)
