Viral Curhatan Kena Sidang PSBB Gara-Gara Turunkan Masker Sejenak, Satpol PP DKI Beri Penjelasan
Nasional

Kendati Satpol PP telah memberikan informasi terkait curhatan viral warga atas sidang PSBB, tidak sedikit netter yang tetap meradang dan memberikan cibiran.

WowKeren - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak Senin (14/9) kemarin. PSBB dilakukan secara lebih ketat dan berlaku hingga dua pekan.

Selama PSBB berlangsung, pihak pemerintah pun melakukan razia di sejumlah wilayah. Namun baru-baru ini viral video curhatan seorang warga yang terkena razia. Wanita yang diketahui bernama Evani Jessyln itu mengaku disidang hanya karena menurunkan maskernya sebentar saja.

"Jadi aku tadi ketangkep gara-gara di mobil, sendirian, terus aku karena pengap kan mau bernapas dikit cuma diginiin (diturunkan beberapa detik), ditangkep dong," ungkap warga tersebut dalam video yang beredar. "Dan sekarang aku berada di posko terpadu kayak gini tempatnya. Ini malah sebenarnya ramai orang, mereka malah lebih-lebih lagi enggak PSBB."

"Aku yang lagi sehat disuruh kesini untuk duduk dan berkerumun dengan mereka semua. Menurut kalian, ini apaan ya? Aneh banget!" lanjutnya. "Is it PSBB? Jadi aku masih nunggu sidang, mau kerja sosial atau bayar denda."

Seolah sadar videonya viral, pemilik akun tersebut langsung memberikan klarifikasi. Diakuinya, ia berniat untuk meningkatkan kesadaran tentang PSBB kepada followersnya. Ia berharap agar tidak ada yang keluar rumah selain kepentingan mendesak.


Eva pun meminta agar petugas lapangan lebih selektif dan mengenakan masker dengan benar. Tak lupa ia juga berharap agar peraturan menjaga jarak benar-benar dijalankan.

Menanggapi curhatan tersebut, Satpol PP DKI Jakarta pun memberikan jawaban lewat kolom komentar. Menurut Satpol PP, kegiatan tersebut merupakan Operasi Yustisi Terpadu bersama jajaran Polri, TNI, Kejaksaan, Pengadilan dan Walikota Jakarta Utara. Karena itu, kegiatan itu lebih ramai dari biasanya.

Curhat Viral PSBB DKI

Instagram

"Terimakasih keluhan dan kritikannya kak. Sekilas menjelaskan bahwa kegiatan di lokasi Danau Sunter Selatan tersebut adalah kegiatan Operasi Yustisi Terpadu bersama jajaran Polri, TNI, Kejaksaan, Pengadilan dan Walikota Jakarta Utara," terang pihak Satpol PP. "Sehingga kegiatan tersebut lebih ramai daripada kegiatan Operasi Tertib Masker Satpol PP yang selama ini rutin diselenggarakan."

"Mengenai penggunaan Masker adalah untuk keselamatan individu, dan wajib bagi setiap pengguna kendaraan bermotor sesuai Pasal 4 Pergub 79/2020," lanjut akun tersebut. "Demikian diinformasikan, Mohon maaf atas ketidaknyamanannya dan sebagai bahan evaluasi dalam pelaksanaan tugas kami dilapangan 🙏"

Kendati Satpol PP telah memberikan informasi, tidak sedikit netter yang tetap meradang. "Lama lama corona jadi bisnis," komentar pedas pemilik akun @cimol**oli.

"Nah bener,, itu kudu di kaji ulang.. masa iya di mobil sendiri pun kudu pake masker.. da yg salah dgn aturan nya itu.. nah itu malah rame2," balas akun @efa***ka. "Larang bernafas aja sekalian kitanya," tambah akun @lulupu***anto.

(wk/diah)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait