Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono sempat menyatakan bahwa Menteri Agama Fachrul Razi yang positif COVID-19 sudah sekitar 1-2 bulan tak bertemu Presiden Jokowi.
- Bertilia Puteri
- Senin, 21 September 2020 - 14:17 WIB
WowKeren - Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi dinyatakan positif terinfeksi virus corona (COVID-19). Hal ini diketahui berdasarkan hasil tes swab yang dilakuikan pada Kamis (17/9) pekan lalu.
Terkait hal ini, pihak Istana sempat menyatakan bahwa Menag Fachrul sudah lama tidak melakukan kontak langsung dengan Presiden Joko Widodo. "Sudah lama enggak ketemu, sudah 1-2 bulan," tutur Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dilansir Kompas.com pada Senin (21/9).
Namun kekinian, sang Menag dikonfirmasi hadir dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara pada 7 September 2020 lalu. Hal ini tampak dari video Sidang Kabinet yang diunggah ke kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Heru Budi pun akhirnya meralat pernyataan sebelumnya yang menyebut Menag terakhir kali kontak dengan Jokowi 1 - 2 bulan yang lalu. Menurut Heru Budi, Menag dan para Menteri lainnya sudah dites swab terlebih dahulu sebelum hadir ke Istana.
"Sudah dicek ke protokol, (Menag) hadir 7 September. Saat itu hasil swab negatif," ungkap Heru Budi. "Terima kasih koreksinya."
Di sisi lain, Menag Fachrul kini menjalani isolasi dan juga tidak mengalami gejala yang mengkhawatirkan. Selama Menag Fachrul menjalani isolasi, maka tugas birokrasi akan diserahkan kepada Wakil Menteri Agama.
Juru Bicara Kementerian Agama, Oman Fathurahman, menyatakan bahwa Menag Fachrul meminta agar penyaluran bantuan bisa dilakukan tepat sasaran. Begitu juga dengan program-program dan layanan keagamaan, harus tetap berjalan.
Sebagai informasi, Menag Fachrul menjadi Menteri ketiga di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin yang dinyatakan positif COVID-19. Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi serta Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo telah terlebih dahulu dinyatakan positif corona.
Budi Karya dinyatakan positif COVID-19 pada 14 Maret 2020 silam. Ia sempat dirawat secara intensif di RSPAD Gatot Subroto dan baru dinyatakan sembuh pada 25 April 2020.
Sedangkan Edhy Prabowo dinyatakan positif COVID-19 baru- baru ini. Menurut poliitisi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, tes swab Edhy sudah menunjukkan hasil negatif sejak 16 September 2020 lalu.
(wk/Bert)
