Sementara Suga mengatakan tak menganggap BTS sebagai sosok yang politis, RM sang leader memberikan jawaban sedikit berbeda saat ditanya apakah mereka menganggap diri mereka seperti tokoh politik.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 05 Oktober 2020 - 14:52 WIB
WowKeren - Belum lama ini, para member BTS (Bangtan Boys) menjalani wawancara dengan majalah Variety. Dalam kesempatan tersebut, para member ditanya apakah mereka menganggap diri mereka seperti tokoh politik.
Sementara Suga menjawab bahwa dirinya tak menganggap BTS sebagai sosok yang politis, RM (Rap Monster) sang leader memberikan jawaban sedikit berbeda. "Kami bukan tokoh politik, tapi seperti yang mereka bilang, semuanya bersifat politis pada akhirnya. Bahkan batu kerikil pun bisa (bersifat) politis," ucapnya.
Fans pun mencari tahu makna dari jawaban RM ini. Rupanya batu kerikil yang dimaksud pemilik nama asli Kim Namjoon itu adalah sistem pemilihan (voting) di era Yunani Kuno di mana pria dewasa dapat mengekspresikan opini mereka dengan melemparkan batu di mana batu putih artinya "ya" dan batu hitam artinya "tidak".
Sistem voting menggunakan psephoi (batu kerikil) ini digambarkan dalam sebuah artefak bernama Wine Cup with the Suicide of Ajax. Karya tersebut tercatat dari tahun 490 Sebelum Masehi.
Jawaban RM ini rupanya juga menjadi topik pembicaraan para netizen di situs komunitas online Theqoo. Mereka mengagumi wawasan luar serta jawaban cerdas pelantun "Dynamite" itu.
"Aku benar-benar respek padanya," komentar netizen. "Aku bukan fans, tapi aku merasa kalau dia sangat cerdas dan pekerja keras," kata netizen lainnya. "Pertanyaan bodoh, tapi jawabannya sangat bagus," ujar yang lain.
"Aku harus menulisnya di buku catatan. 'Bahkan batu kerikil pun bisa politis'," kata netizen. "Dia jauh lebih muda dariku, tapi aku sangat respek padanya," komentar yang lain. "Seperti yang diharapkan dari leader kami... Aku selalu respek padanya," imbuh yang lain.
(wk/dewi)
