'Abaikan' Tudingan Provokator, Pemerintah Klaim Sudah Tahu Sosok Sponsor Demo UU Ciptaker
Nasional

Jubir BIN mengaku sudah mengantongi identitas sosok sponsor di balik mobilisasi massa demonstran penolakan UU Cipta Kerja. Sebelumnya tudingan sponsor ini berbuah kritikan pedas dari pengamat.

WowKeren - Pemerintah sempat mengklaim demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja Omnibus Law disponsori oleh pihak tertentu. Klaim dari pemerintah ini pun sontak berbuah kritikan pedas dan dianggap sebagai provokasi belaka oleh sejumlah pengamat.

Namun seolah mengabaikan klaim tersebut, pemerintah rupanya serius mencari tahu siapa sponsor di balik aksi massa tersebut. Hal ini terungkap dari pernyataan Juru Bicara Badan Intelijen Negara (BIN) Wawan Purwanto yang mengaku telah mengantongi aktor-aktor yang membiayai hingga memobilisasi massa sampai terjadi kerusuhan dan pembakaran fasilitas umum selama demo.

Hanya saja, jelas Wawan, saat ini masih terus dikumpulkan bukti-bukti pendukungnya. Sebab bila hendak dibawa ke ranah hukum, diperlukan bukti serta saksi yang sangat kuat serta meyakinkan demi menyeret sang aktor intelektual.

"Kalau itu sudah (dalang). Hanya sekarang kan persoalannya harus tahu landasan hukumnya," kata Wawan dalam program "Apa Kabar Indonesia Pagi" di TVOne, Sabtu (10/10). "Kalau misalnya dibawa ke persidangan kan itu harus ada suatu korelasi dari bukti-bukti yang ada."


"Sehingga kalau misalnya itu lepas nanti tuntutan hukumnya kan jadi lemah. Tapi kalau misalnya nanti tahu-tahu keterangan saksinya juga banyak, keterangan ahli cukup, keterangan lainnya pendukung juga memadai maka ini bisa dibawa ke persidangan," imbuhnya, dikutip dari Viva.

Saat ini aparat kepolisian terus mendalami dengan mengumpulkan informasi. Utamanya sumber informasi ini adalah ribuan massa demonstran yang berhasil diamankan pihak kepolisian, untuk mencari tahu siapa yang membiayai dan merekrut gerakan mereka ke Ibu Kota.

"Kemudian juga dari siapa yang meng-hire di lapangan untuk mengajak para peserta bergerak ke Jakarta dari daerah-daerah yang lain juga diperoleh," kata Wawan. "Sehingga nanti tinggal kita sinkronisasi kemudian pembuktian serta juga keterangan saksi maupun keterangan dari pelaku serta juga data pendukung lainnya termasuk juga keterangan ahli."

Kendati demikian, Wawan tidak mengungkap siapa sosok yang diklaimnya sebagai dalang. Namun ia memastikan proses penyelidikan akan dilakukan dengan cepat agar tidak menimbulkan tanda tanya berkepanjangan di benak publik.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru