Fauci menuding iklan kampanye yang ditayangkan telah diedit dengan menampilkan ucapannya yang seolah-olah tampak mendukung pernyataan Trump soal penanganan COVID-19.
- Luthfiatun Nisa
- Senin, 12 Oktober 2020 - 14:45 WIB
WowKeren - Ahli penyakit menular Amerika Serikat, Dr. Anthony Fauci, mengklaim ucapnya dipelintir dalam iklan kampanye Presiden Donald Trump. Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular AS itu menuding iklan yang ditayangkan telah diedit dengan menampilkan ucapannya yang seolah-olah tampak mendukung pernyataan Trump soal penanganan pandemi virus corona (COVID-19).
"Dalam hampir lima dekade pelayanan publik saya, saya tidak pernah secara terbuka mendukung kandidat politik mana pun," kata Anthony Fauci dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dilansir dari CNN pada Senin (12/10).
Disebutkan bahwa iklan kampanye berdurasi 30 detik tersebut mengutip pengalaman pribadi Trump yang mengidap COVID-19. "Presiden Trump sedang dalam masa pemulihan dari virus corona, dan begitu pula Amerika," bunyi kampanye itu. Setelahnya, kampanye tersebut menyertakan potongan singkat komentar Fauci yang tampak memuji respons presiden terhadap pandemi.
"Saya tidak bisa membayangkan ada orang yang bisa berbuat lebih banyak," kata Fauci, merujuk pada Trump. Padahal, komentar tersebut adalah pernyataan Fauci dalam sebuah wawancara pada Maret lalu dengan Fox News.
"Saya telah mencurahkan hampir seluruh waktu untuk ini. Saya berada di Gedung Putih hampir setiap hari dengan satuan tugas, setiap hari. Jadi, saya tidak bisa membayangkan bahwa dalam keadaan apa pun ada orang yang bisa berbuat lebih banyak," kata Fauci dalam wawancara kala itu.
Dalam pernyataannya, Fauci mengatakan potongan komentar dalam video kampanye Trump itu telah disebarkan tanpa seizin dirinya. "Komentar yang diatribusikan kepada saya tanpa izin saya di iklan kampanye GOP diambil di luar konteks dari pernyataan luas yang saya buat beberapa bulan lalu, tentang upaya pejabat kesehatan masyarakat federal," tutur Fauci.
Sementara itu, Trump membela video tersebut sekaligus penanganannya terhadap pandemi. Dia juga membantah kritik dari Fauci. "Itu memang kata-kata Dr. Fauci sendiri. Kami telah melakukan pekerjaan yang 'fenomenal', menurut gubernur tertentu," cuit Trump di Twitter.
Anthony Fauci sendiri memang kerap berselisih dengan Trump. Sebagai anggota terdepan gugus tugas Gedung Putih untuk penanganan COVID-19, Fauci sering kali harus mengklarifikasi atau mengkoreksi secara tegas pernyataan Trump yang sering tidak berhati-hati mengenai COVID-19, baik tentang penyakit itu sendiri, perawatan, maupun vaksin yang sedang dikembangkan.
(wk/luth)
