TMII Buka Lagi Selama PSBB Transisi, Batasi Maksimal 10.000 Pengunjung
petualang.travelingyuk.com
Nasional

Adapun untuk gedung bioskop Keong Emas dan wahana kolam renang tidak dibuka dulu untuk saat ini. Sedangkan yang sudah dibuka hanya museum dan anjungan-anjungan.

WowKeren - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) kembali dibuka seiring dengan dilonggarkannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan PSBB transisi mulai hari ini hingga 25 Oktober mendatang.

Kendati demikian, pihak pengelola TMII akan melakukan pembatasan terhadap jumlah pengunjung. Kali ini, pembatasannya akan lebih ketat daripada saat PSBB jilid I sebelumnya.

Jika pada saat PSBB Jilid I TMII membatasi jumlah pengunjung hingga maksimal 50 persen maka kali ini kapasitas maksimalnya adalah 25 persen. Dengan kata lain, hanya akan 10.000 pengunjung per harinya. Hal tersebut sebagaimana dikemukakan oleh Kepala Bagian Humas TMII Sahda Silalahi.

"50 persen kita maksimalkan 20.000 pengunjung," kata Sahda dilansir Kompas, Senin (12/10). "Kalau 25 persen berarti 10.000 lah untuk saat ini."

Tentu saja, pengurangan maksimal jumlah pengunjung dilakukan dalam rangka menekan semaksimal mungkin risiko penularan virus corona. Selain itu, pihak TMII juga tidak akan membuka seluruh wahana di sana.


Adapun untuk gedung bioskop Keong Emas dan wahana kolam renang tidak dibuka dulu untuk saat ini. Sedangkan yang sudah dibuka hanya museum dan anjungan-anjungan.

"Hari ini belum semuanya karena bentuk bioskop baru buka minggu depan, kolam renang juga belum buka," jelas Sahda. "Jadi yang buka itu anjungan anjungan sama museum."

Tidak dibukanya dua wahana tersebut juga didasarkan pada pertimbangan peraturan pemerintah. Pihak TMII juga harus memastikan persiapan seluruh fasilitas agar layak dikunjungi selama pandemi.

Kendati ada pembatasan seperti ini, namun jumlah pengunjung di hari pertama cukup banyak. "Alhamdulillah cukup banyak, cuma saya belum lihat data terakhir pengunjung hari ini berapa," kata dia.

Selain TMII, tempat wisata lain yang juga boleh dibuka kembali adalah bioskop. Kendati demikian, masih belum diketahui tanggal pastinya.

Langkah ini tak kalah mendapat sorotan dari Epidemiolog Griffith University Australia, Dicky Budiman. Menurut Dicky, pembukaan bioskop bisa berpotensi memunculkan klaster baru penularan COVID-19.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait