Sebelumnya, Ruri memutuskan untuk menjajal karier solo. Namun keputusan Ruri tersebut memunculkan isu bahwa ia berseteru dengan para personel band Repvblik lainnya.
- Eva Ayu Rahmawati
- Jumat, 16 Oktober 2020 - 09:38 WIB
WowKeren - Ruri Wantogia akhirnya mencoba untuk bersolo karier dengan merilis single "Selalu Salah" pada 10 Oktober lalu. Sebelumnya, Ruri dikabarkan menerima kontrak senilai Rp1 miliar untuk bersolo karier.
Kali ini, Ruri membenarkan bahwa ia menerima kontrak bernilai fantastis, sebagai bentuk apresiasi kiprahnya di dunia musik Tanah Air. Namun vokalis band Repvblik tersebut enggan menyebutkan nominal kontraknya.
"Intinya buat saya besar. Kalau nominal ya pokoknya alhamdulillah," ujar Ruri dilansir Matamata.com pada Jumat (16/10). "Kontrak ya memang fantastis, buat gue sih cukup tapi itu mungkin untuk apresiasi gue selama 15 tahun berkarier. Alhamdulillah aja."
Lebih lanjut, Ruri tak banyak bicara mengenai respons para personel Repvblik soal keputusannya bersolo karier. Pelantun lagu "Selimut Tetangga" tersebut membenarkan bahwa hubungannya dengan para personel Repvblik sedang renggang.
"Kalau di depan saya (para personel Repvblik) dukung, enggak tahu ya kalau di belakang," jawab Ruri. "Kita tuh memang ada ngomong di grup, tapi belum ketemu. Ada saatnya nanti kita ketemu, ngobrol, gimana cara menyelesaikannya."
Tak hanya itu, Ruri membenarkan bahwa lagu "Selalu Salah" merupakan curahan hatinya untuk rekan-rekannya di band Repvblik. Sebelum merilis lagu tersebut, Ruri memang sempat curhat dirinya merasa serba salah.
"Kebetulan memang ya buat teman-teman yang lain juga," ungkap Ruri. "Sebenarnya lagu ini memang dibuat dari pengalaman pribadi yang saya dan mungkin teman-teman lain rasakan juga di luar sana. Jadi lagu ini memang dari hati sih."
Saat ditanya lebih lanjut, Ruri membenarkan bahwa ada konflik internal dalam band Repvblik. Namun musisi berusia 39 tahun tersebut masih belum mau menceritakan masalah yang terjadi.
"Ya, betul (ada masalah personal). Kalau di band itu kan ada leader, terkadang leader-nya tuh suka jadi bumerang juga. Kadang dibilang pengin menang sendiri, ego lah gitu," beber Ruri. "Pemikiran kita kan enggak harus sama dengan orang lain kan. Padahal tujuan kita baik, tapi hasilnya (respon) negatif. Pokoknya ada satu masalah yang harus diselesaikan segera, cuma belum bisa saya katakan sekarang. Yang pasti bakal dikasih tahu ke teman-teman nanti."
(wk/evaa)
