Ketua Umum Jokowi Mania sempat menyentil Menteri berinisial P yang dinilai kerap berbisnis dan berpolitik untuk Pilpres 2024. Menanggapi hal itu, anggota Komisi VI DPR fraksi Gerindra, Andre Rosiade, buka suara.
- Bertilia Puteri
- Sabtu, 24 Oktober 2020 - 11:02 WIB
WowKeren - Kelompok relawan Presiden Joko Widodo yang dinamakan Jokowi Mania (JoMan) mendesak agar dilakukan reshuffle kabinet Indonesia Maju karena kinerja sejumlah Menteri, khususnya di tengah pandemi corona, dinilai tidak memuaskan. Ketua Umum JoMan, Immanuel Ebenezer, lantas mengaku bahwa pihaknya tengah menyiapkan rilis terkait nama-nama Menteri yang layak diganti karena kinerjanya dinilai tidak memuaskan.
"Lebih dari 5 (Menteri) yang akan kita rekomendasi untuk segera direshuffle. Tapi kita tidak mendesak Presiden ya, karena persoalan reshuffle itu hak prerogratif Presiden," jelas Immanuel dilansir detikcom pada Sabtu (24/10). "Kita mengacu pada lembaga-lembaga survei yang kredibel ya."
Immanuel lantas menyentil Menteri berinisial P yang dinilai malah asyik berbisnis dan berpolitik untuk Pilpres 2024. "Inisial depannya P, yang kerjanya berbisnis dan berpolitik terus," kata Immanuel.
Menanggapi pernyataan Immanuel, Partai Gerindra memberikan tanggapan. Menurut anggota Komisi VI DPR RI fraksi Gerindra, Andre Rosiade, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto adalah salah satu Menteri berkinerja terbaik.
"Bahkan pak Presiden memberikan tambahan kerja ke pak Prabowo untuk memimpin Food Estate yang menunjukkan pak Prabowo sebagai menteri bekerja keras dan serius dalam Kabinet Presiden Jokowi," jelas Andre. "Saya rasa pak Prabowo adalah salah satu Menteri yg berkinerja terbaik dalam Kabinet."
Lebih lanjut, Andre menjelaskan bahwa evaluasi kinerja para Menteri merupakan hak Presiden. Namun demikian, Andre kembali menegaskan bahwa kinerja Prabowo sangat baik.
"Pendapat saya Kinerja pak Prabowo sebagai Menhan sudah sangat baik," terang Andre. "Beliau fokus memperkuat pertahanan negara."
Sebagai informasi, Menhan Prabowo sendiri beberapa kali menjadi Menteri dengan kinerja terbaik dalam survei yang dirilis sejumlah lembaga, seperti Indo Barometer dan Charta Politika. Menurut Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, sebagai Menhan, Prabowo dinilai memiliki latar belakang yang sesuai, yakni mantan Danjen Kopassus.
(wk/Bert)
