Pelaku Pencurian Sepeda Ayahnya Tantri Kotak Ternyata Bocah di Bawah Umur
WowKeren/Fernando
Selebriti

Pelaku pencurian sepeda milik ayahnya Tantri Kotak akhirnya telah ditangkap oleh aparat kepolisian. Yang emngejutkan, ternyata oknum pencurian tersebut masih berusia di bawah umur.

WowKeren - Pencuri sepeda ayah Tantri Kotak telah ditangkap oleh tim Polsek Karawaci. Ternyata butuh waktu selama empat hari untuk akhirnya polisi menangkap si pelaku pencurian itu.

Tantri dan suaminya, Arda pun menceritakan betapa sedihnya sang ayah saat kehilangan sepeda bersejarahnya itu. “Nah sebelum mau salat subuh pas mau keluar sepedanya ga ada, dia (ayah) nangis segala macem dan ngomong sama adek aku dan langsung lapor ke Polsek Karawaci. Prosesnya empat hari,” ungkap Tantri saat ditemui Wowkeren di Kapolsek Karawaci, Sabtu (7/11).

“Bayangin Dari subuh itu , papah itu biasanya naik sepeda ke masjid tiba-tiba merenung karena sepeda itu seperti temen baiknya,” tambah Ardi. “Dimasukin kamar karena sejarahnya, kalau ada yang bilang lebay bukan, itu berbeda sekali ya orangtua dengan anak muda, orangtua itu banyak nilai sejarahnya. Makanya ngelihat papa sedih adik kita melaporkan.”

Yang lebih mengejutkan lagi, rupanya pelaku pencurian sepeda ayahnya tersebut masih seorang bocah di bawah umur. Namun meski sepedanya sudah kembali, proses hukum tetap berlanjut.


“Ternyata pelakunya masih di bawah umur, ‘bocah nakal’, lah ya , pribadi sih ga ada kerugian karena sepeda udah balik, secara humanis gimana,” terang Tantri. “Untuk proses hukumnya kita serahkan ke pihak berwajib. Kami Insya Allah memaafkan dan mendoakan sebanyak-banyaknya biar dia ga ngulangin.”

Sementara itu, Kapolsek Karawaci, Kompol Yulies mengatakan bahwa sepeda milik ayah Tantri ternyata sudah dijual oleh pelaku lewat media sosial. "Dijualnya Rp 2 juta, harga itu di atas rata-rata sepeda," terangnya.

Dalam keterangannya, pelaku melakukan aksi itu bersama tiga rekan lainnya. "AD sebagai pemetik atau yang ambil sepedanya dibantu AN. Kemudian dijual secara online melalui AL dan yang menerima hasil kejahatannya, F," terang Kompol Yulies.

Dan ternyata aksi pencurian ini bukan untuk pertama kalinya dilakukan oleh pelaku. "Mereka tidak melakukan perusakan ataupun menggunakan senjata tajam. Hanya berdasarkan BAP, pelaku sudah melakukan pencurian beberapa kali di wilayah Tangerang," pungkas Kompol Yulies.

(wk/lail)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait