7 Gerbong Kereta Meluncur Sendiri Hingga Tabrak Backhoe, Warga Panik
Nasional

Gerbong kereta api yang meluncur dengan sendirinya tanpa lokomotif itu menabrak alat berat di lokasi stasiun hingga menimbulkan suara keras dan menyebabkan warga panik.

WowKeren - Tujuh gerbong kereta api di Malang tiba-tiba meluncur dengan sendirinya dari Stasiun Malang Kota Baru hingga Stasiun Kotalama. Anehnya, gerbong kereta ini berjalan tanpa ada lokomotif yang menariknya.

Usai meluncur sejauh sekitar 2,3 kilometer, gerbong ini menabrak backhoe yang ada di lokasi stasiun hingga akhirnya berhenti.

"Kejadiannya jam 3 sore tadi," ujar Hani (54), salah satu warga setempat dilansir Detik, Kamis (19/11). "Gerbong jalan sendiri dari Stasiun Kota Baru, dan menabrak backhoe proyek."

Tabrakan yang terjadi pada Rabu sore tersebut menimbulkan suara yang cukup keras hingga membuat warga panik. Sebab sisi timur jalur rel memang banyak berdiri permukiman warga.


Empat dari tujuh gerbong tersebut anjlok dari jalur rel kereta. Pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) pun segera melakukan evakuasi. Penyebab mengapa tujuh gerbong ini bisa berjalan sendiri juga masih misterius.

Kepala Stasiun Malang Kota Baru, Heru Suprapto mengaku masih menyelidiki penyebab tujuh gerbong KA berjalan sendiri sampai Stasiun Kotalama. "Maaf, saya masih sibuk. Penyebabnya masih kita selidiki," kata Heru masih dilansir Detik.

Beruntung, kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. "Tidak ada korban jiwa, untuk anjlokan rangkaian langsiran kereta di Stasiun Kotalama," tegas Humas Daop 8 Surabaya, Suprapto.

Usut punya usut, kejadian kereta berjalan sendiri ini bukan pertama kalinya terjadi. Pada 2005 lalu sempat ada kejadian serupa. Kala itu rangkaian KA BBM hilang kendali dan menghantam tembok pembatas kawasan Stasiun Kotalama.

Lalu berikutnya terjadi lagi pada tahun 2011. Empat gerbong KA Gajayana yang tengah diparkir di Stasiun Malang Kota Baru mendadak meluncur dengan sendirinya hingga sampai di Stasiun Kotalama. KA itu terus berjalan hingga menghantam tembok pembatas jalur dan menyapu tiga rumah di belakang tembok berjarak 200 meter. Kejadian ini menimbulkan korban jiwa.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait