Yang Hyun Suk didakwa pada bulan Juni atas tuduhan pergi ke Las Vegas, Amerika Serikat sebanyak tujuh kali antara Juli 2015 dan Januari 2019 dan berjudi dengan empat orang lainnya.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Jumat, 27 November 2020 - 14:19 WIB
WowKeren - Putusan sidang Yang Hyun Suk, pendiri YG Entertainment, akhirnya diumumkan hari ini, Jumat (27/11). Sebelumnya, pria yang dulu menjadi bagian dari Seo Tai Ji & Boys itu dinyatakan sebagai terdakwa atas kasus judi ilegal.
Yang Hyun Suk didakwa pada bulan Juni atas tuduhan pergi ke Las Vegas, Amerika Serikat sebanyak tujuh kali antara Juli 2015 dan Januari 2019 dan berjudi menggunakan total sekitar 335.460 USD dengan empat orang lainnya. Oktober lalu, jaksa penuntut meminta denda 10 juta won (sekitar Rp 127 juta).
Pada sidang hukuman hari ini, Pengadilan Distrik Barat Seoul menghukum Yang Hyun Suk denda 15 juta won (sekitar Rp 191 juta). Pengadilan mempertimbangkan sejumlah besar uang yang dipertaruhkan dalam berjudi tetapi juga bahwa dia telah mengakui kesalahannya dan merefleksikan tindakannya.
Di sisi lain, Yang Hyun Suk saat ini juga sedang diselidiki atas dugaan intervensi dalam penyelidikan pembelian narkoba. Hal ini terkait dugaan pembelian narkoba oleh B.I yang diteruskan ke jaksa penuntut dengan rekomendasi dakwaan dari polisi.
Tim investigasi regional Badan Kepolisian Provinsi Gyeonggi Nambu berbagi bahwa mereka meneruskan Yang Hyun Suk, yang dicurigai mengancam informan (selanjutnya disebut sebagai "A"), ke kejaksaan dengan rekomendasi untuk dakwaan. Empat orang lainnya, termasuk seorang karyawan YG yang terlibat dalam proses pemerasan "A", juga diserahkan ke kejaksaan.
Yang Hyun Suk diduga membujuk dan mengancam "A" untuk membalikkan pernyataannya serta mencegah polisi untuk menyelidiki tuduhan terhadap B.I. Yang Hyun Suk secara konsisten membantah tuduhan tersebut selama penyelidikan polisi, tetapi polisi mengakui tuduhannya berdasarkan konsistensi pernyataan "A" dan pernyataan saksi lainnya.
Sumber dari polisi menyatakan, "Yang Hyun Suk menyangkal semua tuduhan. Mayoritas dari apa yang 'A' laporkan telah diakui." Namun, "A" juga dikirim ke kejaksaan pada hari yang sama karena diduga mengirimkan narkoba ke B.I.
(wk/dewi)
