Astrid Tiar mengajak kedua putrinya ke lokasi syuting. Astrid Tiar pun kemudian membagikan cerita mengenai sifat kedua putrinya yang saling bertolak belakang satu sama lain.
- Amelia Nur Fatimah
- Jumat, 04 Desember 2020 - 14:06 WIB
WowKeren - Astrid Tiar merupakan salah satu presenter yang kini banyak dikenal sebagai pembawa acara infotainment. Selain itu, Astrid juga disibukkan dengan perannya sebagai ibu untuk kedua putrinya, Annabel dan Isabel. Baru-baru ini, Astrid terlihat membawa kedua putri cantiknya ke tempatnya bekerja.
Dalam kesempatan itu, Astrid pun berbagi cerita mengenai pengalamannya membesarkan dua putrinya yang memiliki kepribadian jauh berbeda. Putri pertama Astrid, Dialusita Annabel Estheressa Thiorina Situmorang, merupakan tipe anak gadis yang feminin dan mulai suka dandan. Sementara putri keduanya, Isabel Althalya Natiar Situmorang, memiliki sifat cuek dan cenderung lebih tomboy dari sang kakak.
Kayak tadi aja dia (Annabel) langsung tanya, 'Ma aku boleh dandan?'. Heloo, dipikir dia anak kecil juga kalau sampai TV juga harus dandan, ternyata kan tentu tidak. Dia tadi itu pakai lipbalm sendiri, pakai blush on terus gini," ujar Astrid dilansir dari Insertlive.com pada Jumat (4/12). "Emangnya mama doang yang make up?" balas Annabel tak mau kalah.
Astrid yang mendengarkan jawaban sang putri pun hanya bisa mencoba untuk bersabar. Astrid mengaku heran dengan kelakuan anak SD zaman sekarang. "Kesel nggak sih, gua itu kayak, 'Oh my God, anak SD begini Ya Allah'," ungkap mantan kekasih Gading Marten tersebut.
Sementara itu, sang adik Isabel memiliki sifat lebih tomboy dan cool. Bahkan Astrid menyebut jika putri keduanya itu sempat mengaku memiliki cita-ciita untuk menjadi seorang Kopassus (Komando Pasukan Khusus). " Sedangkan yang ini (Isabel) boro-boro mau make up. pakai rok aja gua ampe sujud-sujud. Dia cool, dia cita-citanya anak STM. Mau jadi Paspampres eh apa Kopassus ya?" ucap Astrid.
Dengan sedikit malu-malu, Isabel pun mengaku kalau saat ini dirinya sudah tidak lagi memiliki cita-cita untuk menjadi seorang Kopassus. Hal itu lantaran sang ayah tidak menyetujui cita-cita Isabel. Menurut sang ayah, seorang wanita tidak cocok bila menjadi seorang Kopassus.
"Enggak, nggak jadi jadi Kopasus. Kata papa kalau jadi Kopassus itu laki-laki. Kalau perempuan bolehnya princes," jelas Isabel polos. "Oh jadi princes, tapi dengan keadaan tertekan ya. Jadi diri sendiri aja ya," pungkas Astrid.
(wk/amel)
