Ada dugaan bahwa beberapa adegan dari MV lagu debut aespa 'Black Mamba' tampaknya telah menjiplak karya seniman visual Jerman Timo Helgert dan girl grup virtual K/DA.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 22 Desember 2020 - 21:59 WIB
WowKeren - SM Entertainment resmi mendebutkan girl grup baru, aespa pada 17 November lalu. Digawangi oleh Karina cs, girl grup beranggotakan 4 member ini langsung menghadapi kontroversi plagiarisme untuk video musik lagu utama "Black Mamba".
Ada dugaan bahwa video tersebut tampaknya telah menjiplak karya seniman visual Jerman Timo Helgert (seperti dalam adegan di mana taman bunga tumbuh di gerbong kereta bawah tanah dan lainnya di mana seekor ular besar bergerak melalui kereta bawah tanah) dan girl grup virtual K/DA (termasuk monster berwarna neon yang memamerkan giginya).
Netizen menuntut agar SM Entertainment menyikapi kemiripan beberapa adegan di MV "Black Mamba" dengan seni visual artis setelah isu tersebut diangkat oleh sang seniman itu sendiri.
Setelah beberapa lama bungkam, SM Entertainment akhirnya merilis pernyataan resmi menanggapi tuduhan plagiarisme ini. Agensi menglarifikasi bahwa mereka berbicara dengan artis dan agensi mereka sendiri untuk membahas detail proses kreatif mereka.
"Kami menghubungi artis dan perusahaan yang disebutkan terkait dengan beberapa adegan dalam video musik aespa 'Black Mamba' dan kami berbicara dengan mereka sambil menjelaskan maksud perencanaan kami dan kisah dunia (grup)," ungkap pihak SM.
"Artis dan perusahaan memahami perencanaan dan proses produksi agensi kami dan mereka mengonfirmasi bahwa tidak keberatan dengan dunia video musik," imbuh pihak SM.
Terlepas dari isu plagiat ini, aespa terbukti debut dengan sukses. Hanya dalam satu hari dirilis, "Black Mamba" memasuki tangga musik di 95 negara berbeda. Jumlah ini termasuk tangga lagu musik apel di 93 negara dan tangga lagu iTunes di 48 negara.
Minat global pada girl grup pertama besutan SM Entertainment sejak Red Velvet itu tak berhenti di sini. "Black Mamba" melampaui 20 juta view pada pukul 17.00 pada 18 November dengan sebanyak 277.100 komentar di YouTube.
(wk/amal)
