Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menduga bahwa 'like' konten pornografi yang ditemukan di akun Twitter Fadli Zon terjadi secara tak sengaja.
- Bertilia Puteri
- Kamis, 07 Januari 2021 - 17:24 WIB
WowKeren - Nama politisi Partai Gerindra Fadli Zon sempat masuk dalam jajaran trending topic Twitter Indonesia pada Rabu (6/1). Hal ini disebabkan oleh akun Twitter resmi Fadli yang kedapatan memberikan "like" kepada sebuah cuitan berkonten pornografi.
Kekinian, Fadli buka suara mengenai isu ini. Dalam cuitannya, Fadli mengaku bahwa dirinya tidak pernah memberikan "like" kepada konten tak senonoh, namun selalu memblokirnya .
"Sy n Tim Admin sdh cek keanehan akun twitter ini kemarin. Sdh pasti tak pernah like situs tak senonoh, yg ada selalu blokir," cuit Fadli pada Kamis (7/1). "Mungkin saja ada kelalaian staf ketika blokir. Sudah sy tegur n evaluasi."
Tak hanya itu, Fadli juga mengaku telah me-reset password akun Twitter miliknya. Menurut Fadli, tim admin media sosialnya sempat menerima notifikasi mengenai upaya peretasan.
"Sekaligus bersih2 dr byk akun anonim tak jelas, juga reset kembali password. Dua hari kmrin, Tim Admin jg menerima bbrp notifikasi ada upaya login n retas menggunakan perangkat lain," ungkap Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI tersebut. "Akun ini dikelola oleh sy n Tim Admin 4 orang."
Sementara itu, hal senada telah disampaikan oleh Waketum Gerindra, Habiburokhman. Menurutnya, "like" konten pornografi yang ditemukan di akun Twitter Fadli tersebut kemungkinan terjadi secara tidak sengaja.
"Ya itu musibah untuk bang Fadli, mungkin tidak sengaja kepencet tombol like," kata Habiburokhman dilansir Suara, Kamis (7/1). Habiburokhman juga menduga ada pihak yang sengaja mengirim tautan video porno tersebut ke Fadli Zon hingga kemudian Fadli tidak sengaja memberikan "like" saat membuka tautan yang dikirim.
Di sisi lain, politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Muannas Alaidid sempat mengunggah tangkapan layar warganet yang mendapati Fadli Zon menyukai konten video syur. "Hukuman Tuhan dibuka aibnya terlalu banyak 'jarinya' nyindirin orang," cuit Muannas di twitter.
(wk/Bert)
