Resmi Masuk Gedung Putih, Tim Biden Heran Pemerintahan Trump Tak Punya Rencana Vaksinasi Corona
Reuters/Mike Blake
Dunia

Hal ini disampaikan oleh sumber CNN yang memiliki informasi langsung tentang program pengendalian virus corona (COVID-19) dari pemerintahan baru Joe Biden.

WowKeren - Joe Biden baru saja dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) pada Rabu (20/1) waktu setempat. Meski baru dilantik, pemerintahan Biden telah dihadapkan pada tantangan baru, yakni rencana vaksinasi virus corona (COVID-19).

Melansir CNN, pemerintahan Donald Trump rupanya tidak memiliki rencana distribusi vaksin COVID-19 dan vaksinasi. Dengan demikian, Biden dan timnya harus mulai menyusun rencana tersebut dari nol. Hal ini disampaikan oleh sumber CNN yang memiliki informasi langsung tentang program pengendalian COVID-19 dari pemerintahan baru Joe Biden.

Disebutkan juga bahwa salah satu kejutan besar yang harus dihadapi tim Biden selama masa transisi adalah kurangnya strategi distribusi vaksin corona era Trump. Padahal, beberapa vaksin corona sudah mendapat izin untuk digunakan di AS.


"Tidak ada yang bisa kami kerjakan ulang," tutur sumber tersebut dilansir CNN pada Jumat (22/1). "Kami harus membangun semuanya dari awal."

Sementara itu, sumber lain mengatakan bahwa pemerintahan Biden memang harus memulai pengendalian COVID-19 dari "titik awal" lantaran tak ada rencana dari pemerintahan sebelumnya. Adapun pemerintahan Biden memang telah berjanji untuk mencoba membalikkan pandemi corona dan secara drastis mempercepat laju vaksinasi COVID-19 di AS.

Hal ini membuat pemerintah AS yang baru tengah menghadapi tekanan kuat untuk menepati janji yang dibuat Biden selama kampanye dan fase transisi. Diketahui, Biden sebelumnya secara terbuka mengkritik apa yang dia gambarkan sebagai peluncuran vaksin COVID-19 yang "suram" di bawah pemerintahan Trump. Biden juga menyalahkan pendahulunya atas situasi yang pada akhirnya akan dia warisi.

Sebagai informasi, dua merek vaksin corona telah mendapat izin penggunaan di AS sebelum Trump turun jabatan. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, sekitar 16,5 juta dosis vaksin telah diberikan per 20 Januari 2021. Jumlah tersebut jauh di bawah target pemerintahan Trump untuk memberikan 20 juta dosis vaksin pada akhir tahun 2020.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait