Ratusan Nakes Kabupaten Tangerang Gagal Dapat Vaksin Corona, Ini Penyebabnya
Nasional

Menurut Jubir Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmidzi, pihaknya menargetkan 70 persen nakes di Kabupaten Tangerang dapat menerima suntikan vaksin corona.

WowKeren - Ratusan tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Tangerang, Banten, gagal mendapatkan suntikan vaksin virus corona (COVID-19). Tercatat ada 361 nakes yang gagal mendapat vaksinasi lantarana memiliki riwayat penyakit bawaan atau berat seperti auto imun.

"Dari ribuan nakes, sejauh ini ada 361 yang gagal mendapatkan suntik vaksin COVID-19, karena mereka ada riwayat penyakit auto imun, lalu jantung, hingga penyintas COVID-19," terang Jubir Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmidzi, dilansir Kumparan pada Kamis (28/1). "Sehingga, mereka tidak bisa disuntik vaksin."

Selain 361 nakes yang gagal disuntik, ada 225 nakes yang harus menunda vaksinasi. Pasalnya, mereka masih memiliki tekanan darah yang tinggi.

Menurut Hendra, ada 11.100 nakes yang terdata di Kabupaten Tangerang. Pihaknya menargetkan 70 persen nakes dari jumlah tersebut dapat menerima suntikan vaksin corona.

"Ditargetkan dari 11.100 tenaga kesehatan yang terdata, sekitar 70 persennya bisa disuntik vaksin," papar Hendra. "Karena kalau dari hitungan kesehatan, ini angka aman untuk bisa melindungi orang-orang sekitar kita dari COVID-19."


Sementara itu, nakes di Kabupaten Tangerang yang telah mendapatkan suntikan vaksin corona hingga kini masih mencapai 1.694 orang. Adapun penyuntikan tahap satu dan dua untuk nakes ini ditargetkan akan selesai pada akhir Februari 2021 mendatang.

Setelah itu, program vaksinasi akan dilanjutkan kepada TNI dan Polri pada Maret 2021. "Secara keseluruhan kita targetkan selesai akhir Februari, dan nanti dilanjutkan dengan penyuntikan ke TNI-Polri pada bulan Maret 2021," kata Hendra.

Sebelumnya, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengungkapkan bahwa Pemkab Tangerang mendapat jatah sebanyak 11 ribu dosis vaksin corona untuk nakes. "Ada 44 puskesmas di Kabupaten Tangerang yang tenaga kesehatannya mendapat suntikan vaksin secara bertahap, jumlahnya sekitar 11 ribu," terang Zaki pada Selasa (26/1) lalu.

Zaki sendiri telah menerima vaksinasi corona tahap pertama pada 14 Januari 2021 lalu. Zaki juga menerima vaksinasi corona tahap kedua pada Kamis (28/1) hari ini.

Menurut Zaki, dirinya tidak merasakan efek samping apapun, baik saat vaksinasi pertama hingga kedua. "Enggak ada (efek samping apapun), sama aja," pungkas Zaki usai mendapat suntikan vaksin corona kedua hari ini.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait