Disebut Tak Efektif, Adakah Kemungkinan PPKM Diperpanjang?
Nasional

Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana melihat pemberlakukan pembatasan kegiatan mikro kemungkinan masih akan diperpanjang, meski Presiden Jokowi menyebutkan kebijakan PPKM tidak efektif.

WowKeren - Pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyebutkan pemberlakukan pembatasan kegiatan mikro (PPKM) tidak efektif tengah menjadi sorotan baru-baru ini. Tak jarang pernyataan tersebut menuai kritikan dari berbagai pihak.

Meski begitu, Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana melihat PPKM kemungkinan masih akan diperpanjang. Namun Whisnu belum tahu pastinya seperti apa.

Ia akan menunggu hasil evaluasi nasional dan melihat keputusan pada Senin (8/2) atau hari terakhir PPKM jilid 2. "Memang perjalanan sampai kemarin evaluasi secara nasional masih ada kemungkinan untuk diperpanjang secara nasional," kata Whisnu kepada wartawan di Museum Olahraga, Senin (1/2).


"Kita kan bagian dari itu, makanya kemarin ada usulan juga kalau Jawa Tengah menerapkan PPKM di seluruh kabupaten kota, mungkin Jawa Timur juga akan diterapkan di seluruh kabupaten kota," imbuhnya. "Bisa jadi seperti itu."


Apabila PPKM nantinya memang diperpanjang lagi, Surabaya akan mengikuti keputusan dari pusat. "Keputusan kan dari pusat kalau PPKM, mau ndak mau ya kita akan sukseskan apa pun keputusan dari pusat. Ya kita menunggu," tuturnya.

Sebelumnya, Whisnu juga mengaku bahwa penerapan PPKM di Surabaya efektif. "Kalau kemarin saya ketemu Pak Wamenkes Surabaya sudah zona kuning, bagi Surabaya sih efektif," ujarnya.

Whisnu menyebut angka penurunan COVID-19 di Surabaya sudah menurun secara signifikan usai menerapkan PPKM. Angka kasus menurun hingga 20 pasien per harinya. "Ada penurunan signifikan dalam minggu kemarin memang. Jadi sebelumnya kita tambahan bisa di atas 100-an, kemarin sudah di bawah 80-an," ujarnya.

Sementara itu, Menkes Budi Gunadi Sadikin telah memberikan klarifikasi atas pernyataan Jokowi soal PPKM. Ia menjelaskan maksud Jokowi adalah menginginkan kebijakan pembatasan yang lebih mikro.

”Beliau berkeinginan menyampaikan sekarang, agar bisa lebih mikro sifatnya,” kata Budi Sadikin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (1/2). “Jadi lebih detail, lebih rinci, dilihat penyebabnya dimana, itu yang dikunci.”

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait