Tegas! Kaltim Bakal 'Lockdown' Dua Hari, Gubernur: Istilahnya Steril atau Silent
Nasional

Gubernur Kalimantan Timur mengumumkan jika wilayahnya akan melakukan ‘Kaltim Steril’ selama dua hari yang hampir mirip dengan lockdown. Ini aturannya.

WowKeren - Tingginya kasus virus corona membuat Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor berani menerapkan kebijakan tegas. Ia akan melakukan pembatasan di Kaltim selama dua hari demi menekan laju penyebaran COVID-19.

Pembatasan ini cukup ketat dan hampir mirip dengan lockdown. Isran menjelaskan istilah pembatasan ini akan dinamai “Kaltim Steril” atau “Kaltim Silent”. Rencananya, Kaltim Steril ini akan diterapkan pada 6-7 Februari 2020 pekan ini.

Dalam Kaltim Steril, masyarakat Kaltim dilarang keluar rumah selama dua hari. Tak hanya itu, seluruh fasilitas publik juga akan ditutup demi memastikan laju penyebaran virus corona benar-benar terputus selama dua hari.

”Ini dilakukan untuk memastikan bahwa penyebaran COVID-19 tidak terjadi,” kata Isran Noor usai melakukan rapat bersama Forum Komunikasi perangkat daerah di kantor Gubernur Kaltim, Kamis (4/2). “Dari itu kita akan coba nanti selama dua hari untuk meminta masyarakat Kaltim tidak ke luar rumah selama dua hari.”


”Dan kita akan tutup semua fasilitas publik, termasuk pasar,” sambungnya. “Namun gubernur itu sifatnya koordinatif, yang memiliki kebijakan otonom itu adalah pemerintah kabupaten dan kota.”

Isran mengatakan penerapan Kaltim Steril ini akan dilakukan oleh bupati dan wali kota yang dibantu oleh aparat keamanan mulai dari Polri hingga TNI. Ia meyakini warga Kaltim akan menyambut baik aturan tegas ini demi mencegah penyebaran COVID-19.

”Saya yakin masyarakat menyambut baik,” jelas Isran. “Karena satu-satunya yang ditunggu masyarakat adalah bagaimana cara kita memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19 caranya adalah dengan mengurangi kegiatan.”

”Untuk mengantisipasi itu semua Kaltim juga sudah mengumumkan rekrutmen tenaga kesehatan, bahkan nanti kita dibantu bapak Pangdam untuk menurunkan tenaga medis dari TNI,” sambungnya. “Jadi nanti Sabtu dan Minggu kita hentikan semua kegiatan, nanti kegiatan yang lain yang kita lakukan adalah penyemprotan disinfektan.”

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait