Banjir Bandang di Pasuruan Jadi Perhatian, BPBD Jatim Kaitkan dengan Bencana Lumpur Lapindo
Nasional

Pada Rabu (3/2) petang lalu, banjir bandang terjadi di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Pasuruan. Menurut BPDB Jatim, peristiwa ini berkaitan dengan bencana lumpur Lapindo.

WowKeren - Banjir bandang yang terjadi di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Pasuruan, menjadi perhatian banyak pihak. Salah satunya adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur.

Yanuar Rachmadi selaku Pelaksana tugas Kalaksa BPBD Jatim mengatakan bahwa banjir tersebut disebabkan karena penurunan permukaan tanah sebagai akibat dari luapan lumpur Lapindo. Menurutnya, penurunan tanah tersebut terjadi di sejumlah desa di wilayah Gempol.

"Gempol kan tanahnya turun, semua tahu lah, tiap tahun. Tapi karena kondisinya sudah seperti itu. Bukan masalah ruang terbuka, tol itu kan juga ruang terbuka, masalahnya sekarang ini ada penurunan tanah," kata Yanuar seperti dilansir dari CNNIndonesia pada Jumat (5/2).

Mirisnya, penurunan tanah di berbagai desa tersebut sudah mencapai dua meter dalamnya. Yanuar menyebut penurunan ini telah terjadi sejak bencana lumpur Lapindo pada tahun 2006 lalu.


"Bukan hanya kali saja. Ini kan memang dekat dengan sungai, yang lebih dominan Gempol itu penurunan degradasi tanah. Sudah dua meter lebih, semenjak Lapindo," imbuhnya.

Twitter

Akibatnya, sejumlah desa di wilayah tersebut kini menjadi cekungan. Karena itulah Yanuar berharap agar pemerintah segera menangani kondisi ini. "Kalau enggak ada upaya untuk mengurangi penurunan tanah itu, saya rasa enggak akan bisa (mengatasi banjir). Itu sudah merupakan cekungan," pungkasnya.

Sementara itu, banjir bandang di Desa Kepulungan terjadi pada Rabu (3/2) petang setelah hujan deras mengguyur. Akibat peristiwa ini, puluhan rumah warga mengalami kerusakan dan pemiliknya terpaksa harus mengungsi. Sedikitnya, enam rumah telah rata dengan tanah, sebelas rumah rusak berat dan tiga belas lainnya mengalami kerusakan sedang.

Di samping itu, banjir bandang ini juga menelan korban jiwa. Tercatat dua warga di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, meninggal dunia. Masing-masing dari mereka adalah Sri Susminanti dan Nanda Zeni Sekar.

(wk/eval)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru