Angka COVID-19 di 2 Provinsi Ini Menurun Usai Divaksinasi
Nasional

Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebutkan ada 2 provinsi yang melaporkan penurunan kasus COVID-19 di kalangan tenaga kesehatan setelah menjalankan program vaksinasi virus corona.

WowKeren - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan ada dua provinsi yang melaporkan penurunan kasus COVID-19 di kalangan tenaga kesehatan setelah menjalankan program vaksinasi virus corona. “Kami sudah melihat ada dua provinsi yang sudah mulai menurun kasus konfirmasi positif di kalangan nakes,” kata Budi dalam konferensi pers daring, Minggu (7/2).

Budi mengatakan salah satu provinsi yang melaporkan itu adalah Jawa Tengah. Dia mengatakan Jawa Tengah merupakan provinsi yang paling agresif melakukan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan. “Terima kasih teman-teman Jawa Tengah,” katanya.

Selain Jawa Tengah, Budi mengatakan ada satu lagi provinsi yang melaporkan penurunan kasus setelah vaksinasi. Namun ia tidak menyebutkan nama provinsi itu.

Lebih lanjut, Budi akan meminta kementeriannya untuk melakukan pengecekan ulang mengenai laporan penurunan kasus setelah vaksinasi COVID-19 ini. Dia juga akan melihat laporan dari provinsi-provinsi lainnya. “Kami masih ingin mengecek dan ricek sekali lagi untuk memastikan apakah itu konsisten di seluruh provinsi,” ujarnya.


Sementara itu, hingga Minggu (7/2), RI telah mencatat penambahan 10.827 kasus baru COVID-19, dengan DKI Jakarta masih berada di posisi pertama sebagai penymbang kasus tertinggi. Sehingga total kasus COVID-19 keseluruhan di RI sebanyak 1.157.837.

Sedangkan jumlah pasien sembuh bertambah 10.806 menjadi 949.990. Dan pasien meninggal bertambah 163 menjadi 31.556.

Sebaran 10.827 kasus baru Corona di Indonesia pada Minggu (7/2) antara lain sebagai berikut. Di posisi teratas ada DKI Jakarta dengan 4.213 kasus; Jawa Barat 1.988 kasus; Jawa Tengah: 1.064 kasus; Jawa Timur: 557 kasus; Kalimantan Timur: 501 kasus; Bali: 381 kasus.

Kemudian, Sulawesi Selatan: 272 kasus; Nusa Tenggara Timur: 213 kasus; Sumatera Utara: 169 kasus; DI Yogyakarta: 145 kasus; Sumatera Barat: 129 kasus; Kalimantan Selatan: 117 kasus; Lampung: 114 kasus; Bangka Belitung: 95 kasus; Riau: 93 kasus; Sulawesi Utara: 92 kasus; Banten: 90 kasus; Sulawesi Barat: 88 kasus; Sumatera Selatan: 71 kasu; Kalimantan Utara: 63 kasus; Kalimantan Tengah: 61 kasus; Papua: 57 kasus

Selanjutnya, Sulawesi Tenggara: 48 kasus; Sulawesi Tengah: 37 kasus; Kepulauan Riau: 31 kasus; Jambi: 25 kasus; Kalimantan Barat: 23 kasus; Maluku: 23 kasus; Gorontalo: 22 kasus; Aceh: 14 kasus; Papua Barat: 13 kasus; Maluku Utara: 10 kasus; Bengkulu : 8 kasus.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru