Baik Jennifer Lopez maupun tunangannya, Alex Rodriguez, ingin mengadakan resepsi di luar negeri. Ia bahkan mengatakan jika rencana ini sudah disusun selama berbulan-bulan.
- Zodiak Yanuarita
- Rabu, 10 Februari 2021 - 14:33 WIB
WowKeren - Penyanyi Jennifer Lopez menceritakan bagaimana hubungannya dengan tunangannya kini, Alex Rodriguez. Selama masa karantina pandemi COVID-19, keduanya menjalani konseling pasangan. Hal itu diungkapkannya dalam sesi wawancara dengan majalah Allure.
"Aku rindu menjadi kreatif," kata Lopez, 51 tahun. "Tapi Alex berkata 'Aku menyukainya. Aku senang berada di rumah. Aku senang melakukan Zoom. Aku senang mengetahui anak-anak ada di sana, dan kamu selalu ada di sana.' Ini sebenarnya sangat bagus."
Menurut wanita yang akrab disapa JLo tersebut, adalah hal yang bagus untuk mendapatkan terapi konseling. Langkah itu membantunya untuk memperbaiki diri. Begitu pula dengan tunangannya.
"Kami harus memperbaiki diri kami sendiri. Kami melakukan terapi," jelasnya. "Saya pikir itu sangat membantu kami dalam hubungan kami."
JLo yang sempat tampil di acara pelantikan Joe Biden beberapa waktu lalu, juga membeberkan tentang rencana pernikahannya. Baik ia maupun Alex ingin mengadakan upacara di luar negeri. Ia bahkan mengatakan jika rencana ini sudah disusun selama berbulan-bulan namun sayangnya kondisi pandemi tak memungkinkan keduanya untuk menggelar resepsi itu.
"Itu bukan hal yang sepele," katanya. "Kami telah merencanakan selama berbulan-bulan, dan itu berada di luar negeri. Mungkin itu bukan waktu yang tepat. Kamu mulai memikirkan semua hal ini, bagaimana segala sesuatu memiliki momen yang sempurna."
Beberapa waktu sebelumnya, JLo mengatakan jika ia dan pasangannya harus menunda pernikahan selama dua kali. Namun ia yakin jika segala sesuatunya akan indah pada waktunya sehingga tidak perlu terburu-buru atau memaksakannya."
"Kami menunda pernikahan dua kali. Kami telah merencanakan apa yang benar-benar ingin kami lakukan, (tetapi) aku tidak tahu apakah kami bisa merencanakannya kembali," kata pelantun "In the Morning" itu. "Kami membatalkannya, dan sejak itu kami belum benar-benar membicarakannya. Tidak perlu terburu-buru. Kami ingin melakukannya dengan baik saat kami bisa."
(wk/zodi)
