Baru-baru ini Lee Sun Bin mengungkap tekanan yang dialaminya selama syuting film 'Bacteria'. Simak penjelasan dan alasan lengkapnya dalam berita di bawah ini.
- Eva Lestari
- Kamis, 11 Februari 2021 - 11:16 WIB
WowKeren - Pada Selasa (9/2) lalu Lee Sun Bin menjalani wawancara online untuk membahas film terbarunya yang berjudul "Mission: Possible". Di samping itu, ia juga mengungkap pengalamannya selama syuting film "Bacteria".
Kekasih Lee Kwang Soo ini berkata bahwa dia merasakan tekanan yang teramat berat selama syuting "Bacteria" karena film tersebut didasarkan pada kisah nyata. Karena itulah dia sempat mengalami kemerosotan dan meragukan diri sendiri.
"Terutama karena 'Bacteria' adalah tentang kenyataan, aku merasakan tanggung jawab yang sangat besar. Aku merasakan tanggung jawab itu, tapi aku harus serius dan ada banyak hal yang harus kupelajari," tutur Lee Sun Bin.
"Ini adalah perasaan yang kurasakan untuk pertama kalinya. Karena beban dan tekanannya terasa begitu berat, aku mulai bertanya-tanya, 'Bisakah aku melakukan ini dengan baik?'. Lalu pertanyaan itu berubah menjadi, 'Apakah aku baik-baik saja sekarang?' yang akhirnya menyebabkan aku mengalami kemerosotan," ungkapnya.
Saat melalui masa-masa sulit tersebut, Lee Sun Bin menerima masukan positif dari lawan mainnya di "Bacteria" yakni aktor Kim Sang Kyung. Pada akhirnya, ia bisa bangkit dan lebih bersemangat dari sebelumnya.
"Pada saat itu Kim Sang Kyung memberiku nasihat dan mengatakan kepadaku bahwa itu adalah kemerosotan yang sangat sehat. Dia mengatakan kepadaku bahwa itu adalah saat di mana aku memiliki keprihatinan positif atas sebuah proyek, sehingga aku bisa belajar bahwa ini adalah kemerosotan yang hanya perlu kuatasi," jelasnya.
"Setelah itu, aku merasa diremajakan dan sekarang sangat bersemangat untuk pemutaran perdana 'Mission: Possible'. Aku telah mengatasinya," pungkas aktris 27 tahun tersebut.
Sementara itu, "Bacteria" merupakan film yang berfokus pada kerusakan akibat disinfectant humidifier yang telah menjadi isu serius di Korea Selatan. Film ini mengungkapkan kebenaran pahit di balik kematian misterius para korban yang menggunakan produk tersebut. Selain itu, film ini juga akan menunjukkan pada dunia tentang rasa sakit para korban dan keluarga yang berduka, yang masih berlangsung hingga saat ini.
(wk/eval)
