Ini Kata Gubernur Anies Baswedan Usai Jakarta Banjir Lebih Dari 6 Jam
Instagram/aniesbaswedan
Nasional

Anies juga sempat menyampaikan bahwa sebanyak 200 RT di DKI terendam banjir imbas hujan deras sejak Jumat (19/2) malam. Menurutnya, ada 26 lokasi pengungsian yang didirikan untuk para warga terdampak banjir.

WowKeren - Sejumlah wilayah di DKI Jakarta terendam banjir lebih dari enam jam sejak beberapa hari terakhir. Padahal, Gubernur DKI Anies Baswedan pernah menargetkan banjir di Ibu Kota akan surut dalam waktu enam jam.

Anies menjelaskan bahwa target enam jam tersebut terhitung sejak hujan berhenti atau saat aliran air di sungai sudah surut. Jika salah satu masih terjadi, maka banjir akan tetap ada di Jakarta.

"Betul. Jadi kita enam jam sesudah airnya surut di sungai, kembali normal, atau enam jam sesudah hujannya berhenti. Nah, yang terjadi adalah hujannya berhenti, tapi aliran dari hulu masih jalan terus. Sehingga di situlah menjadi kendala tersendiri," jelas Anies pada Sabtu (20/2). "Itulah sebabnya harus dua-duanya. Satu sisi adalah alirannya limpahan, karena kalau teman-teman lihat di bawah, catatan bahwa air kiriman dari kawasan hulu, dan dari kawasan tengah, kawasan hulu itu Kawasan Bogor, kawasan tengah itu kawasan Depok, itu sekarang dalam perjalanan ke Jakarta. Nah, dalam perjalanan ke Jakarta itu tentu berdampak pada kawasan kawasan yang ada di sekitarnya."


Lebih lanjut, Anies menegaskan bahwa hal terpenting saat ini adalah keselamatan warga. Anies juga menyebut bahwa wilayah DKI yang tergenang air hanya sebagian kecil.

"Tapi prioritas kita dalam situasi yang ekstrem seperti ini adalah keselamatan warga. Alhamdulillah, kawasan utama Ibu Kota tidak tergenang, itu karena sejak tadi malam dikendalikan dari Manggarai. Di sini poskonya, sehingga pengendalian pintu pintu air berjalan dengan baik," ujar Anies. "Alhamdulillah, dengan begitu, kawasan-kawasan utama yang terkait dengan protokol dan lain-lain terbebas dari genangan. Dan itu karena pengendalian pintu air di semua lokasi lokasi yang alhamdulillah dikendalikan dengan baik."

Di sisi lain, Anies juga sempat menyampaikan bahwa sebanyak 200 RT di DKI terendam banjir imbas hujan deras sejak Jumat (19/2) malam. Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) tersebut, ada 26 lokasi pengungsian yang didirikan untuk para warga terdampak banjir.

"RT yang terdampak 200 dari total 30 ribu. 0,6 persen yang terdampal," ungkap Anies dilansir Kompas.com. "Ada tenda umum, ada juga tenda khusus pasien COVID-19."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait