Diklaim 'Lebih Pintar', Apa Beda Gejala Infeksi Corona Mutasi N439K dengan Jenis Lain?
Unsplash/Markus Spiske
Health

IDI mengingatkan mutasi virus SARS-CoV-2 varian N439K yang diklaim 'lebih pintar'. Lantas adakah perbedaan gejala antara infeksi N439K dengan varian lain?

WowKeren - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengingatkan publik untuk lebih waspada terhadap virus Corona varian N439K. Ketua Pengurus Besar IDI Daeng M Faqih menyebut varian N439K ini sebagai varian yang "lebih pintar" daripada jenis lain SARS-CoV-2.

Lantas dengan karakteristik yang tak bisa dipandang sebelah mata ini, adakah perbedaan gejala infeksi virus Corona N439K dengan yang lain? Sayangnya para ahli mengungkap tidak ada beda gejala infeksi varian N439K dengan SARS-CoV-2 varian lain yang kini menjangkiti dunia.

Hal senada juga ditegaskan Dokter Erlina Burhan, Ketua Pokja Infeksi Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI). Erlina menyebut gejala maupun pencegahan infeksi virus Corona N439K sama dengan varian yang lain sebelumnya.

"Gejalanya sama. Pencegahannya sama juga dengan varian lainnya," tegas Erlina, dikutip dari CNN Indonesia pada Jumat (12/3).


Ahli Pulmonologi Erlang Samoedro juga meyampaikan hal senada. Tidak ada bedanya gejala varian baru dengan COVID-19 yang disebabkan jenis virus Corona sebelumnya, begitu pula dengan upaya pencegahannya.

Untuk gejala COVID-19 sendiri sejauh ini memang masih cukup rancu. Namun beberapa di antaranya yang banyak dikaitkan seperti demam tinggi atau kedinginan, batuk, napas pendek atau sulit bernapas, kelelahan, sakit kepala, dan lain-lain.

Selayaknya COVID-19 akibat infeksi varian lain, virus N439K juga memiliki masa inkubasi setelah menjangkiti tubuh. Biasanya waktu inkubasinya sekitar 5-6 hari dengan rata-rata waktu di tubuh 14 hari.

Alasan mengapa virus ini diklaim lebih pintar pun karena ikatan terhadap reseptor ACE2 di sel manusia lebih kuat. Selain itu, varian N439K juga tidak dikenali oleh polyclonal antibody yang terbentuk dari imunitas orang yang pernah terinfeksi.

Sedangkan untuk pencegahannya pun kurang lebih serupa dengan COVID-19 akibat infeksi virus varian lain. Termasuk di antaranya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru