Rachel Vennya sudah mengidap bipolar sejak masih kecil. Rachel Vennya bahkan mengatakan pernah mencoba bunuh diri hingga kemudian dibawa ke rumah sakit jiwa untuk melakukan pengobatan.
- Zahida
- Rabu, 31 Maret 2021 - 13:17 WIB
WowKeren - Selebgram Rachel Vennya diketahui sudah mengidap bipolar sejak ia masih kecil. Ia bahkan masih terus mengonsumsi obat-obatan hingga sekarang ini. Hal tersebut dilakoni Rachel agar lebih bisa mengatur situasi mood-nya.
Rachel tak sungkan untuk membicarakan gangguan mentalnya tersebut. Bahkan pada peringatan Hari Bipolar Sedunia pada Selasa (30/3) kemarin, ia juga membuka akun Instagram-nya untuk sharing soal gangguan mental yang dideritanya.
Ibu dua anak ini terlihat membuka fitur QnA dalam akun Instagram. Ia pun mempersilakan warganet untuk bertanya soal pengalamannya hidup berdampingan dengan gangguan bipolar. "Memperingati hari Bipolar bisa tanya apa aja tentang Bipolar dari pengalaman aku," tulis Rachel dalam InstaStory-nya hari Selasa (30/3) kemarin.
Warganet pun rupanya tidak ingin melewatkan kesempatan tersebut. Mereka terlihat menuliskan beragam pertanyaan terkait dengan gangguan mental bipolar.
"Buna gimana cara nanganin bipolar kalo lagi kambuh selain obat?" tanya salah satu followers-nya. Rachel sendiri mengaku masih terus bergantungan dengan obat untuk meredakan gangguannya itu. Ia mengaku tak berani meninggalkan obat-obatan lantaran takut justru akan merepotkan banyak orang di sekitarnya.
Lalu ada pula yang menanyakan terkait kesembuhan penyakit bipolar ini. Rachel lantas menuturkan bila gangguan mental bipolar bisa sembuh. Ia pun tidak menampik ingin segera lepas dari obat-obat yang kerap dikonsumsinya.
"Setau aku sih ya, cuman bisa dikurangin aja masa mania/depresinya. Jadi lebih banyak masa normal," tulis Rachel menjawab pertanyaan warganet. "Tapi mungkin suatu saat nanti aku bisa sembuh dan drug free. Insya Allah serahin semua ke Allah."
Warganet lainnya justru dibuat penasaran dengan reaksi Rachel saat dinyatakan mengalami gangguan bipolar. "Reaksi kak chel pas diagnos bipolar gimana? Kaya ga nyangka/ga bisa terima/penolakan gitu ga?," tanya warganet.
Rachel Vennya akhirnya menceritakan bahwa sama sekali tidak percaya dengan diagnosa tersebut. Ia mengaku tidak mengalami gejala apa pun kecuali susah tidur.
"Iya, awalnya mikir kalau 'Ga ah orang gue biasa aja paling susah tidur doang?'," pungkas Rachel. "Tapi hal yang paling kelihatan/dirasakan setelah pengobatan adalah tidur yang cukup dan gak sering panik."
(wk/Zahi)
