Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah resmi menikah pada Sabtu (3/4). Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo hadir sebagai saksi di prosesi ijab kabul Atta dan Aurel.
- Neressa Prahastiwi
- Minggu, 04 April 2021 - 08:14 WIB
WowKeren - Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah sukses menjadi sorotan publik. Selain karena disiarkan oleh sebuah stasiun televisi swasta, kehadiran Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai saksi ijab kabul juga semakin membuat acara pernikahan Atta-Aurel amat berkesan.
Namun tanggapan berbeda dikatakan Farhat Abbas melalui Instagram pribadinya. Menurut mantan suami Nia Daniati ini, pernikahan Atta-Aurel lebih mirip HUT RI karena kehadiran Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo. Farhat juga menyarankan agar para petinggi negara tidak menghadiri acara semacam itu.
"Suana pernikahan terasa HUT RI, saran buat Presiden @jokowi @bamsoetpedia @prabowo dalam perayaan acara yg sifatnya berbau bisnis alias berbayar/beriklan/Live, sebaiknya pejabat negara tidak hadir sebagai pendukung acara tersebut," tertulis dalam foto yang dibagikan Farhat. "Karena agak mengganggu konstitusional dan kenegarawanan lain halnya kalo acara biasa atau rakyat biasa. Maaf. Dr Farhat Abbas - Ketum PANDAI @partaipandai."
"Kehadiran dan publikasi membuat komersial dan menguntung kan pihak2 tertentu," tambah Farhat di caption unggahan yang dibagikan pada Sabtu (3/4). "Saran : hindari acara yg berbayar dan komersial pak @jokowi @bambang.soesatyo @prabowo."
Menanggapi kritik yang disampaikan Farhat, warganet mengungkap reaksi sinis. Farhat disebut sebenarnya iri lantaran tak diundang. Selain itu, warganet juga menjelaskan apabila Presiden Jokowi datang secara pribadi tanpa membawa jabatannya sebagai Kepala Negara.
"Irii ya pak gak diundang," tulis akun @w.irxxxx. "Apa sih lu, gak di undang makannya kek gitu, apa salahnya pejabat negara hadir di acara rakyatnya," sahut akun @syntxxxxx. "Iriiiiii???? Gak di undang makan enak nih," timpal akun zannisaxxxx.
"Sudah dijelaskan om beliau semua dtg bukan membawa embel2 Presiden, Menteri maupun Wakil Rakyat. Tapi sbg pribadi biasa. Kl mau pansos saya ikutan dong om jangan sendirian ya," jelas akun @nabixxxxx.
(wk/nere)
