Lil Nas X menjadi sorotan publik lantaran lagu dan MV kontroversional dari 'Montero (Call Me By Your Name)'. Namun, banjir kritikan tak membuat lagu tersebut meredup.
- Putri Stevania
- Rabu, 07 April 2021 - 15:36 WIB
WowKeren - Nama Lil Nas X baru-baru ini melejit pasca merilis lagu terbarunya bertajuk "Montero (Call Me By Your Name)". Bukan tanpa alasan, penyanyi itu menjadi sorotan publik lantaran lagu dan MV kontroversional tersebut. Bahkan tak sedikir haters yang mengkritik konsep MV yang dianggap terlalu ekstrem.
Namun, banjir kritikan tak membuat lagu tersebut meredup. Faktanya, "Montero" justru menjadi viral dan mendapat peringkat tinggi di Billboard. Minggu ini, "Montero (Call Me By Your Name)" bahkan sukses debut di No. 1 di Billboard Hot 100.
Klip di mana Lil Nas X melakukan pole dance di "neraka" dalam MV itu telah mengumpulkan lebih dari 96 juta viewers YouTube hingga saat ini. Reaksi terhadap video banyak diunggah di berbagai media sosial mulai dari TikTok, YouTube, Twitter hingga Instagram
Menurut pakar, keputusan Lil Nas X mengklaim kembali kemarahan media sosial sebagai alat pemasaran terbesarnya adalah cara yang jenius. Tak berlebihan jika ini adalah kunci dari keberhasilan lagu tersebut, di samping banyaknya kecaman dan kritik atas "Montero".
“Video musik yang kuat dapat memicu percakapan yang lebih besar dan menciptakan momen nyata,” ungkap Kevin Meenan, manajer tangga musik di YouTube, mengatakan kepada Billboard. “(Lil Nas X) sangat eksplisit mengatakan bahwa ini adalah tujuannya.”
Lil Nas X bahkan mengupload tiga video versi tambahan untuk lagu tersebut ke channel YouTube-nya. Mempertimbangkan konten yang menyertainya, "Montero" telah mengumpulkan lebih dari 100 juta penayangan dan penghitungan YouTube. Meenan mengatakan bahwa video tambahan menciptakan "titik kontak" untuk memperpanjang kehidupan percakapan dan berkontribusi pada angka keseluruhan single di tangga lagu YouTube.
“Dia jenius,” kata Meenan. “Dia benar-benar tahu bagaimana memanfaatkan momen dan mempertahankannya.”
Saat kritik untuk lagu ini sedang berlangsung deras di Twitter, penyanyi Lil Nas X mengeluarkan komentar cepat, meme, GIF, dan konten promosi yang juga menghibur pengguna Twitter. Dengan setiap tanggapan itu, Lil Nas secara sadar mengubah tweet kritik masyarakat menjadi konten pemasaran yang menguntungkan dan menjangkau audiens yang terus meluas.
Bahkan di tengah kemarahan tanpa henti, Lil Nas X membuat tantangan pole dance di TikTok dengan hadiah 10.000 dolla Amerika (sekitar Rp 145 juta), menggunakan tagar #PoleDanceToHell. Dia men-tweet ancaman untuk mencium siapa pun yang membuat komentar ofensif tentang dia, me-retweet para pemimpin agama yang memperingatkan cara-cara jahatnya.
(wk/putr)
