Puluhan Warga Negara (WN) India tersebut tiba di Bandara Soekarno-Hatta menggunakan maskapai Emirates Airlines EK 356 dari Dubai. Mereka mendarat di Indonesia pada Jumat (23/4) pukul 15.30 WIB.
- Bertilia Puteri
- Senin, 26 April 2021 - 09:52 WIB
WowKeren - Warga negara asing (WNA) yang memiliki riwayat perjalanan dari India dilarang memasuki wilayah Indonesia mulai Sabtu (24/4) pekan lalu. Kebijakan tersebut diambil untuk menyikapi lonjakan kasus harian virus corona (COVID-19) di India.
Menyusul adanya larangan tersebut, sebanyak 32 warga negara (WN) India dipulangkan oleh Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Soekarno-Hatta pada Minggu (25/4). "Penolakan masuk 32 warga negara India merupakan langkah antisipatif yang dilakukan oleh Imigrasi Soekarno-Hatta guna mencegah imported case COVID-19," terang Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian (TIKIM) Sam Fernando, Minggu.
Diketahui, puluhan WN India tersebut tiba di Bandara Soekarno-Hatta menggunakan maskapai Emirates Airlines EK 356 dari Dubai. Mereka mendarat di Indonesia pada Jumat (23/4) pukul 15.30 WIB.
Sebanyak 32 WN India tersebut langsung ditolak masuk Indonesia imbas informasi "tsunami" COVID-19 yang tengah terjadi di negara mereka. Menurut Sam, langkah pemulangan WN India tersebut telah sejalan dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh Direktur Jenderal Imigrasi terkait aturan penolakan masuk WNA yang memiliki riwayat perjalanan dari India dalam waktu 14 hari terakhir.
Selama menunggu proses pemulangan, puluhan WN India tersebut ditempatkan di tempat khusus Terminal 3 kedatangan internasional Bandara Soekarno-Hatta. Mereka juga berada dalam pengawasan sejumlah pihak terkait, termasuk maskapai, aviation security, serta Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Adapun mereka akhirnya dipulangkan pada Minggu pukul 00.40 WIB menggunakan pesawat dengan nomor penerbangan yang sama kala mereka tiba di Indonesia. Kebijakan pembatasan masuknya pelaku perjalanan ke wilayah Indonesia ini hanya berlaku sementara dan nantinya akan dievaluasi lebih lanjut.
Di sisi lain, pihak imigrasi Bandara Soekarno-Hatta menerapkan double filter bagi WNA yang masuk ke Inodnesia demi mencegah terjadinya penularan COVID-19. "Iya (double filter), begitu mereka sampai di Indonesia mereka akan pertama kali ya diperiksa kesehatannya, dicek kelengkapan PCR-nya, dicek kelengkapan administrasinya, dicek segala macam kesehatan," papar Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Soekarno-Hatta Romi Yudianto dikutip dari detikcom.
(wk/Bert)
