Mantan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengabarkan kondisinya yang positif COVID-19 pada Minggu (30/5) malam. Padahal Fadli sudah menerima 2 kali suntikan vaksin COVID-19.
- Elvariza Opita
- Senin, 31 Mei 2021 - 10:46 WIB
WowKeren - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon mengabarkan dirinya positif terinfeksi virus Corona. Kabar mengejutkan ini disampaikan sendiri oleh Fadli di Twitter-nya pada Minggu (30/5) malam.
"Di hari-hari menjelang 50 tahun, akhirnya sy terpapar Covid-19," kata Fadli, dikutip pada Senin (31/5). "Maret lalu sudah 2 kali vaksin, n tes titer antibodi 250 (cukup baik)."
Terjangkit COVID-19 ketika sudah menerima dua kali suntikan vaksin tentu menjadi pembelajaran tersendiri bagi Fadli. "Covid-19 ini nyata ada," tegasnya mengingatkan.
Bersyukur Fadli mengabarkan dalam kondisi baik-baik saja meski terinfeksi virus Corona. "Alhamdulillah baik2 saja. Mari waspada jaga kesehatan, jaga jarak, jaga imunitas tubuh. Mohon doanya," sambung Fadli.
Fadli pun bukan satu-satunya penerima vaksin yang kemudian dikonfirmasi positif COVID-19. Tentu menjadi pertanyaan besar, mengapa kondisi ini bisa dialami? Pasalnya banyak yang mengaitkan suntikan vaksin untuk memicu antibodi agar terlindung dari paparan virus Corona.
Mari merujuk penjelasan Juru Bicara Vaksinasi dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, yang disampaikan beberapa waktu lalu. Siti Nadia mengungkap penerima vaksinasi COVID-19, baik yang sudah menerima satu atau dua dosis, tetap memiliki potensi terinfeksi virus SARS-CoV-2.
"Kita perlu pahami meskipun kita sudah divaksinasi COVID," tutur Siti Nadia. "Kita masih memiliki risiko untuk terpapar dan tertular virus COVID-19."
Meski demikian, diharapkan tubuh penerima vaksin sudah lebih kuat dalam menghadapi paparan COVID-19. Sehingga jika kemudian tertular, gejala klinis yang ditimbulkan tidak seberat yang belum menerima vaksin.
Karena masih ada potensi paparan itulah, Siti Nadia mendorong penerima vaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan sebaik mungkin. Sederhana saja, yakni 3M: memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun.
(wk/elva)
