Outlet media Paraguay yang bernama ABC Digital telah menuduh BTS memanipulasi chart musik Billboard. Karena itulah penggemar yang marah menuntut permintaan maaf.
- Eva Lestari
- Kamis, 17 Juni 2021 - 07:37 WIB
WowKeren - Kabar tak sedap datang dari BTS (Bangtan Boys). Pasalnya, grup beranggotakan tujuh orang tersebut dituduh memanipulasi chart musik Billboard oleh media Paraguay yang bernama ABC Digital.
Pada Minggu (13/6), ABC Digital memposting artikel tentang BTS dan cara mereka "menipu publik" agar "Butter" memuncaki tangga lagu Billboard. Caranya adalah dengan "menjual murah" sebuah lagu dengan harga 69 sen agar bisa "dibeli dalam jumlah besar" oleh penggemar.
Tuduhan tak berdasar ABC Digital tak berhenti di situ. Sebab dalam artikel lebih lanjut, mereka mengklaim BTS dan fandomnya, ARMY, telah membuat grafik musik yang "tidak berguna" dengan manipulasi tersebut.
ARMY dengan cepat menanggapi tuduhan ini karena artikel tersebut tak disertai bukti yang kuat. Karena itulah pada Selasa (16/6), tagar #ApologizeABCCOLOR langsung menjadi trending topic Twitter di Korea Selatan. Dalam cuitannya, ARMY menuntut permintaan maaf dari ABC Digital karena telah membuat opini negatif tentang BTS.
Seorang penggemar berkata, "Media di Paraguay telah membuat artikel jahat terhadap BTS. Kami sudah menuntut permintaan maaf dan penghapusannya, namun kami tidak menerima apapun selain ketidakpedulian."
"Orang-orang ini tidak dapat memahami bahwa musik BTS adalah yang terbaik dan mereka benar-benar bekerja keras, dan itulah alasan yang menjadikan mereka seperti sekarang ini," imbuh penggemar yang lain.
"Sangat mengejutkan melihat artikel ini mengkritik BTS dan ARMY secara terbuka," ujar penggemar yang lain. "@HYBEOFFICIALtwt @bts_bighit lakukan sesuatu pada media pencari perhatian itu. Kupikir mereka ingin terkenal," sahut yang lain.
"Pada dasarnya artikel itu mencoba menyalahkan BTS dan agensinya karena memasarkan produk dengan cerdas. Mereka bisa berteriak ke dalam kehampaan semau mereka. Tapi mereka harus tahu bahwa BTS sukses karena suatu alasan," pungkas penggemar lainnya.
Sementara itu, ABC Digital belum menanggapi tuntutan permintaan maaf dari ARMY. Terus pantau update beritanya di WowKeren ya.
(wk/eval)
