Thailand Pasang Puluhan Rambu Gajah Menyeberang di Jalan Raya, Penabrak Bisa Dipenjara
SerbaSerbi

Rambu peringatan tersebut menetapkan batas kecepatan 60 kilometer per jam dan memperingatkan hukuman penjara dan denda bagi pengendara yang menabrak gajah liar.

WowKeren - Di Thailand, pengendara jalan raya terkadang harus berbagi ruang dengan gajah yang juga turut menyeberang. Namun sayangnya, ada kalanya gajah malang tertabrak hingga terluka dan bahkan mati.

Untuk itu, pemerintah memberlakukan kebijakan untuk melindungi gajah yang melintas dengan cara memasang rambu. Tentu saja, bagi yang melanggar akan dikenai hukuman. Peringatan tersebut datang menyusul sejumlah tabrakan baru-baru ini yang mengakibatkan cedera parah atau kematian gajah liar.

Kepala Suaka Margasatwa Salak Phra Paitoon Inthabut mengatakan bahwa kini telah ada 35 tanda peringatan gajah liar menyeberang yang dipasang di jalan. Pengumuman itu ia sampaikan pada Kamis (17/2), yang menambahkan bahwa rambu-rambu itu dipasang di sepanjang 15 kilometer bagian dari Highway 1399 antara tambon Wang Dong dan tambon Chong Sadao. Sebagaimana diketahui, gajah kerap menyeberang jalan ketika berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya saat mencari makan.


Rambu peringatan tersebut menetapkan batas kecepatan 60 kilometer per jam dan memperingatkan hukuman penjara dan denda bagi pengendara yang menabrak gajah liar. Dengan adanya rambu-rambu itu, para pengendara tak akan bisa berdalih bahwa mereka tidak menyadari keberadaan gajah liar di sepanjang bagian jalan raya.

Hukuman menabrak gajah pun tak main-main. Paitoon mengatakan Undang-Undang Konservasi dan Perlindungan Satwa Liar memberikan hukuman penjara hingga 10 tahun dan/atau denda satu juta baht jika seekor gajah liar terbunuh atau terluka oleh kendaraan bermotor baik itu disengaja maupun tidak. Tak hanya itu, pengendara yang melanggar juga harus membayar ratusan ribu baht sebagai kompensasi untuk setiap gajah yang terluka.

Sebagaimana diketahui, sebuah truk pickup menabrak seekor gajah liar di jalan raya di tambon Wang Dong pada 9 Januari lalu. Gajah malang berusia 30 tahun tersebut mengalami luka sangat parah dan ditemukan mati di hutan dua hari kemudian. Pada 1 Februari seekor gajah ditabrak van di jalan yang sama, juga di Wang Dong. Para pejabat menemukan jejak gajah yang menunjukkan kaki belakang kiri terluka meninggalkan daerah itu dan masih melakukan pencarian.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait