Permainan Go adalah pertarungan di mana orang dengan wilayah paling banyak menang. Permainan ini menjadi metode balas dendam Moon Dong Eun (Song Hye Kyo) kepada pembully.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Rabu, 11 Januari 2023 - 11:16 WIB
WowKeren - "The Glory" mengangkat kisah balas dendam Moon Dong Eun (Song Hye Kyo) yang pernah mendapatkan kekerasan sadis di masa sekolahnya. Namun wanita cantik itu menggunakan metafora permainan Go untuk misi balas dendamnya.
Menurut karakter Joo Yeo Jeong (Lee Do Hyun), permainan Go adalah pertarungan di mana orang dengan wilayah paling banyak menang. Jadi pemain harus membangun teritori sendiri dengan baik dari ujung ke tengah dan perlahan menghancurkan teritori lawan.
Baru-baru ini, netizen mengungkap alasan mengapa permainan Go menjadi metode balas dendam Moon Dong Eun di "The Glory". Netizen membahas lagi latar belakang karakter Moon Dong Eun yang dibully tanpa mendapatkan bantuan.
Sekolah, polisi, dan bahkan ibunya sama sekali tidak membantunya saat menjadi korban kekerasan. Sebaliknya setelah ibunya menerima uang dari orang tua pelaku dan menandatangani perjanjian, dia meninggalkan Moon Dong Eun.
Di bagasi peninggalan ibunya, terdapat buku-buku yang berhubungan dengan arsitektur. Bisa disimpulkan dari mengapa Moon Dong Eun pernah bercita-cita menjadi seorang arsitek. Dan apa arti rumah baginya.
Moon Dong Eun bekerja paruh waktu di restoran kimbap tanpa rumah untuk ditinggali. Dia kesakitan dan tidak memiliki harapan untuk hidup. Namun saat dia menderita seperti itu, pelaku bully Park Yeon Jin (Lim Ji Yeon), justru nyaman tinggal di sebuah rumah mewah.
Berkat orangtua dengan kekayaan dan kekuasaan, Park Yeon Jin menjalani kehidupan yang bersih melupakan masa lalunya sebagai pembully. Dia menikah dengan CEO sebuah perusahaan konstruksi terkenal, dan melahirkan seorang putri.
Rumah pelaku bully tampak kuat dan hangat, namun korban dan orang lemah yang terinjak-injak olehnya hidup menahan angin dingin tanpa rumah. Bagi Moon Dong Eun, yang hidup dengan satu mimpi balas dendam terhadap pelakunya, arti "rumah" sangat berbeda.
Metode balas dendam Moon Dong Eun sama dengan Go. Ini adalah cara "membangun wilayah sendiri dengan baik sambil menghancurkan wilayah lawan dan perlahan memperketatnya". Bukan hanya balas dendam yang menggunakan kekerasan fisik, tetapi itu adalah metode balas dendam yang secara bertahap mengencangkan lawan dan akhirnya "mengeringkan mereka sampai mati".
Rumah pelaku Park Yeon Jin didekorasi dengan rapi dan indah, dan orang-orang yang tinggal di dalamnya terus tersenyum. Sedangkan rumah korban Moon Dong Eun tidak memiliki furnitur, tidak ada listrik atau air mengalir. Semua dinding ditutupi dengan gambar yang berhubungan dengan pelaku, penuh dengan dendam.
Akankah Moon Dong Eun dapat perlahan memasuki "wilayah" Park Yeon Jin, rumahnya, mengungkap kenyataan buruk ke seluruh dunia, dan menghancurkannya seperti yang dia impikan? Jawabannya hanya bisa ditemukan di "The Glory 2" yang dijadwalkan tayang Maret mendatang.
(wk/amal)
